SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM โ Dunia bulu tangkis Indonesia kembali berduka. Salah satu pemain legendaris, Verawaty Fajrin, wafat di usia 64 tahun. Vera menghembuskan nafas terakhirnya setelah beberapa waktu terakhir berjuang melawan kanker paru-paru di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Minggu (21/11/2021) pagi WIB.
Kepergian sang legenda tentu membawa kesedihan yang mendalam. Duka menyelimuti keluarga besar dan dunia bulu tangkis Indonesia.
Pada akhir hayatnya, Vera meninggalkan suami, Fadjriansyah Bidoein, seorang anak, Fidyandini, dan dua cucu.
Jenazah Vera dimakamkan di TPU Tanah Kusir Jakarta Selatan, Minggu siang usai diberangkatkan dari rumah duka, Kavling DKI Cipayung, Jl. Durian Blok T 1 No 23 RT 01 / 08, Cipayung, Jakarta Timur. Sebelumnya, almarhumah disalatkan di Masjid Al Islam, kawasan Cipayung, Jakarta Timur.
Kabar duka ini sampai kepada Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Agung Firman Sampurna. Ia bersama pihaknya mengucapkan bela sungkawa atas kepergian mantan atlet yang telah mengharumkan nama Indonesia itu.
โInnaalillaahi wa inna ilaihi rojiun. PBSI dan keluarga besar bulu tangkis Indonesia turut berduka cita atas berpulangnya salah satu pahlawan bulutangkis Indonesia, Verawaty Fajrin. Almarhumah adalah pemain yang berjasa besar mengangkat prestasi bulutangkis Indonesia di pentas dunia. Semoga arwahnya diterima di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,โ ungkap Agung dilansir dari liputan6.com.
Menteri BUMN, Erick Thohir, juga merasa kehilangan dan menyampaikan duka atas berpulangnya Vera. Beberapa waktu sebelumnya, Erick sempat membesuk Vera kala berada di rumah sakit.
โInna lillahi wa inna ilaihi rajiโun. Saya turut berduka cita sedalam-dalamnya atas meninggalnya Mba Verawaty Fajrin, legenda bulu tangkis Indonesia.Teringat pertemuan terakhir kami belum lama ini, Mba Vera bersemangat untuk menjalani pengobatan,โ tulis sang menteri dalam Instagram pribadinya, @erickthohir.
โSemoga Allah SWT mengampuni segala dosanya dan memberikan tempat yang terbaik di sisiNya. Allohummaghfirlaha warhamha waafihi wafuanha. Aamiin,โ imbuhnya.
Prestasi Verawaty tak perlu diragukan lagi di kancah olahraga bulu tangkis. Pemain andalan Indonesia kelahiran Jakarta, 1 Oktober 1957 ini mendulang berbagai gelar di sektor tunggal putri, ganda putri, bahkan hingga ganda campuran.
Dalam perjalanan karirnya, Verawaty pernah berpasangan dengan beberapa pemain papan atas Indonesia. Mereka seperti Imelda Wigoena, Ivanna Lie, Yanti Kusmiati, Bobby Ertanto, dan Eddy Hartono. Linda Andini Trisnawati