
SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM โ Musibah kecelakaan maut Bus Rela menggasak dua mobil rombongan pengiring pengantin dan satu motor di Jalan Raya Solo-Purwodadi, Kacangan, Sumberlawang, Sragen, Kamis (11/11/2021) pagi menyisakan cerita lain.
Ternyata pagi itu, sebenarnya rombongan pengiring pengantin dari Bantul, Jogja itu ada tiga mobil. Satu mobil lainnya yang membawa pengantin pria, justru selamat dari insiden kecelakaan itu.
Mobil pembawa pengantin pria itu lolos setelah melaju paling depan dan beberapa menit lebih duluan sebelum Bus Rela ugal-ugalan melintas.
Sopir mobil Honda Mobilio, Pinky Shabana (32) asal Danunegara MJ 3/1100, RT 63/17, Mantrijeron, Yogyakarta, menuturkan pagi itu rombongan memang hendak mengiring pengantin pria dari Bantul menuju Purwodadi Grobogan.
Rombongan berangkat dari Bantul dengan tiga mobil. Sejak berangkat, posisinya mobil pertama membawa pengantin dan keluarga, mobil kedua adalah Mobilio yang ia kemudikan dan mobil ketiga adalah Innova yang membawa rombongan pengiring.
Pinky yang mengalami luka ringan itu mengungkapkan sesampai di lokasi kejadian, mobil pertama rombongan pengantin sudah melaju.
Setelah itu mobilnya mendadak dari lawan arah datang Bus Rela yang melaju agak ke kanan hingga memakan jalurnya.
โPas tikungan itu, mobil depan saya kan mobil rombongan pengantin sudah duluan. Yang digasak bus, mobil kedua dan ketiga yaitu mobil saya dan Innova di belakang saya. Pas digasak itu saya sudah langsung nggak ingat apa-apa,โ ujarnya.
Pinky menceritakan pas mobilnya digasak bus, seketika dirinya sudah syok dan kehilangan kesadaran.
Dia mengaku sempat pingsan dan ketika tersadar sudah dalam kondisi luka dan dimintai KTP. Ia memastikan mobil rombongan pengantin dan dua mobil pengiring, sebenarnya melaju dalam kecepatan standar.
Selama perjalanan iringi-iringan, tiga mobil juga tak pernah putus komunikasi melalui handy talky (HT) yang ada di masing-masing mobil.
โHT juga nyala terus. HT saya ada di dashboard. Kecepatan kami juga standar. Tapi Bus dari depan memang sudah banter banget. Saat kejadian itu saya sudah nggak ingat. Semua jadi gelap, tahu-tahu pas dibangunin sudah dimintain KTP,โ kata dia.
Pinky menyebut di dua mobil yang ditabrak bus, masing-masing membawa 7 orang pengiring. Dirinya dan 2 Penumpang yang luka di mobilnya langsung dibawa ke RS Yakssi Gemolong.
Pinky berhasil selamat dan hanya mengalami luka ringan yakni sobek lengan kanan ยฑ15 cm.
Kronologi Kecelakaan
Kasat Lantas Polres Sragen AKP Ilham Syafriantoro Sakti melalui Kanit Laka Ipda Irwan Marvianto mengatakan hasil pendataan, total ada 11 orang korban dalam insiden tersebut.
Dari jumlah itu, satu orang meninggal dunia dan 10 lainnya luka. Satu korban meninggal dunia adalah penumpang mobil Innova.
โKorban meninggal duduk di belakang sopir. Korban luka cedera kepala dan leher,โ paparnya kepada wartawan, Kamis (11/11/2021).
Sementara, dari 10 korban luka, ada 2 dirawat di RSUD Gemolong, 7 orang di RS Yakssi Gemolong dan satu korban di RS Dr Oen Solo.
Kronologi kecelakaan bermula saat Bus Rela AD 7147 QA melaju dari arah Purwodadi (utara) menuju ke Solo (selatan). Saat melintasi lokasi kejadian yang jalannya agak menikung, bus terlalu ke kanan hingga memakan jalur lawan.
Saat bersamaan melaju dua mobil rombongan
pengantin yakni Honda Mobilio AB 1404 UN dan dibelakangnya mobil Toyota Kijang Inova K 8835 GC.
Karena jarak sudah dekat, bus gagal menghindar dan tabrakan pun tak terhindarkan lagi. Bus tanpa ampun menghajar dua mobil lalu melindas satu sepeda motor Honda Scoopy Nopol K 4119 RJ.
โKondisi jalan di lokasi kejadian memang agak menikung ke kiri dan sedikit menanjak. Diduga pengemudi bus kurang konsentrasi sehingga berjalan terlalu ke kanan lalu berbenturan dengan kendaraan Mobilio dan di belakangnya Innova. Samping Innova ada sepeda motor,โ urai Kanit Laka.
Dari 10 korban luka, 9 orang merupakan pengemudi dan penumpang mobil Innova dan Mobilio. Sedangkan satu korban lain adalah pengendara motor Scoopy.
Pengendara motor Scoopy yang dilarikan ke RS dr Oen diketahui bernama Nurul Saadah (26) asal Dusun Tunggak RT 02, Tunggak, Toroh, Grobogan.
Saat ini, bus dan kendaraan yang ditabrak semuanya sudah diamankan di Mapolres Sragen sebagai barang bukti. Sedangkan sopir bus dimintai keterangan oleh penyidik. Saat ini kasus tersebut sedang ditangani oleh penyidik. Wardoyo