SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kabar membanggakan datang dari salah satu mahasiswi UNS bernama Olivia Firdaus. Mahasiswi yang menempuh pendidikan di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Program Studi (Prodi) Ilmu Lingkungan terpilih menjadi Putri Solo dalam ajang Pemilihan Putra Putri Solo (PPS) 2021. Acara yang sangat besar ini digelar secara hydrid di Open Stage Taman Balekambang akhir pekan lalu, Sabtu malam (13/11/2021).
Wanita cantik ini dipanggil akrab dengan nama Olivia. Ia merupakan perwakilan dari Jebres. Walaupun usianya baru menginjak 20 tahun, ia sangat mempunyai tekad yang tinggi untuk mengikuti ajang bergengsi PPS 2021 ini. Menurutnya, ajang ini sudah didambakannya sejak dahulu.
Kepada tim Dewan Juri, mahasiswa semester V ini mengungkapkan keinginannya untuk mendorong semangat anak muda dalam melestarikan Budaya Jawa.
“Saya ingin berkontribusi nyata dalam pengembangan seni, budaya, dan kepariwisataan di Kota Solo,” ujarnya.
Awal mulanya, Olivia mengaku bahwa keinginan untuk mengikuti penganugerahan tersebut karena terinspirasi dari slogan Kota Solo yang berbunyi Solo the Spirit of Java. Menurut Olivia, slogan tersebut tidak smebarang slogan karena memiliki makna yang amat bagus. Oleh karena itu, perlu adanya kesadaran untuk melestarikan kekayaan bangsa tersebut.
“Kalau kita yang ada di Solo saja tidak mengerti Budaya Jawa gimana dia bisa berkembang, gimana dia bisa bertahan di tengah era yang seperti ini,” tutur Olivia.
Olivia menceritakan bahwa sebelum ia dinobatkan sebagai pemenang ia harus bersaing dengan 114 peserta lainnya yang sama-sama memiliki potensi hebatnya masing-masing. Setelah itu ada serangkaian tes dilalui tiga tahap, yaitu tahap tes tertulis, tahap wawancara yang meliputi tes public speaking dan minat bakat.
Dalam tahap itu Olivia berhasil menyisihkan 90 peserta. Setelah dinyatakan lolos, Olivia beserta finalis Putri Solo lainnya diwajibkan mengikuti pembekalan sebelum akhirnya unjuk kebolehan di malam Grand Final yang dihadiri langsung oleh Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming.
Ketika masa pembekalan, ia merasa senang selama menjalani kegiatan yang ia jalankan. Ia banyak belajar melalui oembekalan tersebut seperti belajar Budaya Jawa secara lebih dalam lagi. Oleh karena itu, Olivia menyebut sebagai kesempatan yang tidak bisa ia dapatkan lagi karena ia belajar banyak hal terutama Budaya Jawa yang sebelumnya belum pernah ia ketahui.
“Ternyata ada ya budaya seperti ini, tata krama seperti ini itu ada di Jawa. Nah, itu berkesan banget sih buat aku. Bisa tahu banyak tentang budaya-budaya Jawa kemudian tentang pariwisata Solo juga. Jadi lebih enak saja untuk belajar ketika kita berada di circle yang tepat,” jelas Olivia.
Kebahagiaan Olivia tidak sampai di situ saja. Di malam itu juga saat Grand Final Putra Putri Solo 2021, Olivia dinobatkan menjadi Putri Solo 2021. Sebuah kebanggaan baginya karena mendapatkan piala penghargaan sekaligus sebuah kehormatan baginya karena diberikan langsung oleh Gibran yang didampingi istirinya, Selvi Ananda Putri.
“Jujur kaget, karena Oliv sendiri keliatan ya di videonya itu sempat delay, jadi Oliv pikir mahkotanya jatuh ke orang lain makanya Oliv tepuk tangan. Ternyata mahkotanya di belakang Oliv. Jujur kaget banget ketika dinobatkan.
Sempat putus asa juga karena di tengah pembekalan itu sempat berpikir kayaknya udah enggak mau lanjut ke pembekalan. Tapi Puji Tuhan diberi kekuatan akhirnya bisa menjadi Putri Solo 2021,” ujar Olivia dilansir melalui uns.ac.id.
Setelah diberi kepercayaan sebagai Putri Solo 2021, Olivia mengaku sangat siap untuk memperkenalkan budaya dan pariwisata kota Solo yang sangat beragam. Besar harapannya kontribusi yang ia berikan dapat memberi kesadaran bagi pemuda-pemuda kota Solo untuk selalu melestarikan budaya Jawa.
Ia juga berharap agar keterlibatannya tersebut dapat bermanfaat bagi orang-orang sekitar. Sebab, menurut Olivia pemuda merupakan ujung tombak lestarinya suatu budaya.
Pun Bung Karno pernah mengatakan bahwa pemuda merupakan ujung tombak majunya suatu bangsa.
“Harapannya bisa mengajak pemuda-pemuda di Kota Solo itu mulai peduli dan mulai punya rasa memiliki atau sense of belonging terhadap budaya yang ada di Kota Solo, khususnya Budaya Jawa karena kalau bukan kita yang nguri-nguri mau siapa lagi?,” ungkap Olivia.
Terakhir, Olivia menungkapkan bahwa anugerah Putri Solo 2021 ini merupakan kesempatan sangat langka dan patut untuk disyukuri karena perjuangan yang tidak mudah.
Walaupun Olivia berhasil meraih tujuan yang didambakannya sejak 2020, ia sadar betul bahwa perjuangannya tidak cukup sampai di sini. Setelah menjadi Putri Solo, masih banyak tantangan-tantangan yang harus ia jalani agar kota Solo semakin banyak dikenal oleh masyarakat.
“Jadi ketika teman-teman punya tujuan, teruslah berjuang sampai kamu layak mendapatkan hal yang kamu cita-citakan itu. Dan tentunya jangan lupa dalam setiap perjuangan kita juga harus menyerahkan semuanya kepada Yang Maha Kuasa.
Karena menurut Oliv, manusia boleh berencana tapi Tuhan yang menentukan. Jadi apapun yang kita perbuat, serahin kepada Tuhan. Kita sudah lakukan yang terbaik sisanya itu bagian Tuhan,” tutup Olivia. Inasya Salma Nabila