Beranda Daerah Wonogiri Anak Takut Divaksin COVID-19 di Sekolah?Tenang Ada Personil TNI AD dari Kodim...

Anak Takut Divaksin COVID-19 di Sekolah?Tenang Ada Personil TNI AD dari Kodim 0728 Wonogiri Siap Memberikan Bantuannya

Vaksin anak
Personil Kodim 0728 Wonogiri mendampingi anak mendapatkan vaksin COVID-19. Dok. Kodim 0728

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemerintah Kabupaten Wonogiri secara resmi melakukan kick off vaksinasi COBID-19 bagi anak umur 6-11 tahun pada Jumat 24 Desember 2021 lalu. Namanya anak-anak tentu saja ada yang berani namun ada pula yang merasa takut disuntik.

Lantas bagaimana menangani anak takut divaksin? Terutama saat berada di sekolah ketika orang tua tidak bisa mendampingi.

Terkait hal ini jajaran Kodim 0728 Wonogiri sudah mempersiapkannya. Para personil disebar hingga ke tingkat desa untuk memberikan bantuan vaksin untuk anak umur 6-11 tahun.

Dalam rilis yang diterima JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (31/12/2021), salah satu lokasi pelaksanaan vaksin untuk anak umur 6-11 tahun adalah SD N 1 Manyaran. Antusias dari anak-anak maupun orang tua murid saat mengantar putra-putrinya sangat kentara. Hal itu dibuktikan dengan jumlah anak yang mengikuti vaksinasi sebanyak 204 anak.

Anggota Koramil 11/Manyaran dipimpin Pelda Sri Mulyono dan anggota Polsek Manyaran Aiptu Hardiman, memberikan pendampingan dalam kegiatan tersebut. Di sela kegiatan, Pelda Sri Mulyono mengatakan, kehadirannya bersama anggota Polsek selain memantau selama pelaksanaan kegiatan agar tetap menerapkan protokol kesehatan, juga membantu mengondisikan hingga mendampingi anak ketika mendapatkan suntikan vaksin.

Baca Juga :  Kecelakaan di Tugu Batas Nambangan Selogiri Wonogiri, Truk Muatan Limbah Medis Tabrakan dengan Isuzu Boks Hingga Berceceran

“Ada beberapa anak yang takut untuk disuntik. Kita berikan semangat dan pengertian agar mereka berani dan mau mendapatkan suntikan vaksin,” ujar dia.

Dirinya berharap vaksin untuk anak umur 6-11 tahun ini nantinya bisa meningkatkan kesehatan atau imun anak. Sehingga kegiatan PTM bisa berjalan seperti biasa dan tanpa ada keraguan ataupun perasaan was-was,

Terpisah Danramil 24/Puhpelem Kapten Inf Tono bersama dengan Kapolsek Puhpelem Iptu Syam Hadi memantau dan memberikan pendampingan dalam kegiatan vaksin untuk anak umur 6-11 tahun. Ratusan siswa-siswi dari SD N 1, 2 dan 3 Golo terlihat sangat antusias mengikuti vaksinasi.

Petugas kesehatan dari Puskesmas Puhpelem yang bertindak sebagai vaksinator, memberikan vaksin jenis Sinovac kepada 100 siswa-siswi SD N 1, 2 dan 3 Golo, Kecamatan Puhpelem.

Baca Juga :  Kecelakaan di Timur Jembatan Pokoh Wonogiri, 1 Meninggal Dunia

Ditempat, Danramil sangat mengapresiasi atas keberanian dari siswa-siswi dalam mengikuti vaksinasi COVID-19. Dirinya menambahkan, kehadiran anggota TNI-Polri diharapkan bisa menjadi tambahan semangat kepada anak-anak agar tidak takut sewaktu disuntik vaksin.

“Saya berharap kepada para orang tua serta masyarakat, dapat mendukung suksesnya pelaksanaan vaksinasi anak ini,” pinta dia. Aris