JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Gawat, Antibodi 42 Warga Sragen Ternyata Sudah Drop di Bawah 50 %. Dipastikan Mudah Terinfeksi Omicron!

Kenzo, bocah siswa SDN 1 Sragen yang bikin bupati sampai terngiang-ngiang karena ulahnya yang ketakutan ketika disuntik imunisasi. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Masyarakat terus diminta waspada seiring peningkatan kasus positif Covid-19 varian Omicron secara nasional.

Kewaspadaan dipandang penting lantaran hasil survei antibodi di Sragen mencatat setidaknya 6,5 persen warga tervaksin ternyata sudah mengalami penurunan kekebalan tubuh.

Ironisnya, penurunan kekebalan itu mencapai separuh lebih. Hal itu terungkap dari hasil zero survei yang dilakukan DKK Sragen belum lama ini.

Baca Juga :  Puting Beliung Terjang Rumah Warga Desa Sambi, Sragen, Rusak Parah dan Nyaris..

Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyampaikan zero survei itu dilakukan untuk mengukur tingkat antibodi kekebalan masyarakat terhadap Covid-19.

Dari target 2.000 orang, DKK Sragen telah melakukan zero survei kepada 1.600 orang. Dari jumlah itu, sudah ada 640 orang yang hasilnya sudah keluar.

“Dari 640 yang hasilnya sudah keluar, ternyata ada 42 orang yang antibodinya di bawah 50 persen,” paparnya kepada wartawan, Kamis (13/1/2022).

Baca Juga :  Belasan Orang Tahanan Polres Sragen Ngaji Bareng dan Mendapat Siraman Rohani di Bulan Suci Ramadan 1444 H

Bupati menjelaskan hasil tersebut menunjukkan antibodi yang sudah dimiliki tidak mampu lagi untuk melawan jika virus Covid-19 atau Corona masuk ke tubuh.

“Dari 42 orang yang antibodinya di bawah 50 persen itu berarti antibodi yang ada sudah tidak mampu untuk melawan apabila ada Virus Corona. Apalagi varian Omicron,” terang Bupati Yuni.

Halaman selanjutnya »

Halaman :  1 2 Tampilkan semua
  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com