JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Update Kecelakaan Maut 2 Motor VS Becak di Ngrampal Sragen, Polisi Pastikan Korban Tewas Adalah Pengemudi Becak

Ilustrasi tim PMI Sragen saat mengevakuasi korban kecelakaan maut. Foto/Wardoyo
   

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Kecelakaan maut melibatkan dua pengendara motor dan pengemudi becak terjadi di jalan Raya Sragen-Ngawi tepatnya di timur Puskesmas Ngrampal masuk Desa Bener, Ngrampal, Sragen, Sabtu (1/1/2022) siang.

Pihak kepolisian memastikan ada satu korban meninggal dunia dalam insiden tersebut.

“Ada satu yang meninggal dunia. Pengemudi becak,” papar Kasat Lantas Polres Sragen, AKP Abipraya Guntur Sulatiasto melalui Kanit Laka Ipda Irwan Marvianto dikonfirmasi JOGLOSEMARNEWS.COM , Sabtu (1/1/2022).

Irwan membenarkan kecelakaan melibatkan dua motor dan satu pengemudi becak.

Namun ihwal kronologi detailnya, pihaknya masih menunggu laporan lengkap dari petugas yang ada di lapangan.

Menurutnya saat ini tim masih melakukan penanganan terkait kasus itu.

“Kecelakaan melibatkan motor dengan motor dan becak. Satu orang meninggal dunia yakni pengemudi becaknya. Ini tim masih di lapangan untuk melakukan penanganan,” jelasnya.

Baca Juga :  Geger Mobil Baru Langsung Rusak, Anggota DPRD Tulungagung Juga Mengalami Kerusakan Mobil Usai Mengisi Dexlite di SPBU Sragen

Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan maut itu terjadi pukul 14.00 WIB. Belum diketahui kronologi detail kejadian itu.

Namun satu korban dipastikan meninggal dunia akibat luka parah yang dideritanya. Korban tewas adalah pengemudi becak bernama Parmin (65) warga Dukuh Kenatan RT 7, Karanganyar, Sambungmacan, Sragen.

Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , dua korban lainnya adalah pengendara motor.

Mereka bernama Bayu Abdi Pangestu (25) warga Banjarpoh, RT 04/02, Palrejo, Sumobito, Jombang, Jawa Timur dan Muhammad Haris Setiawan (21) warga Wiradesa RT 20/04, Wiradesa, Pekalongan, Jawa Tengah.

Bayu Abdi Pangestu dilaporkan dalam kondisi sadar namun mengalami luka lecet di siku sebelah kanan, luka lecet di kedua lutut, lecet di bibir atas, dan lecet di dagu.

Sementara, Muhammad Haris Setiawan mengalami luka nyeri di bahu kanan, fraktur tertutup di bagian kanan.

Baca Juga :  Viral Dexlite Abal-abal di Sragen Ternyata Dialami Juga oleh Anggota DPRD Tulungagung, Mobilnya Langsung Ndongkrok di Bengkel 3 Hari

Sedangkan Parmin meninggal usai mengalami patah tertutup tulang leher, fraktur tertutup satu tulang rusuk kanan, patah tulang rusuk kiri, patah tertutup pergelangan lengan tangan kanan, dan patah tertutup pergelangan tangan kiri, lecet pada punggung belakang.

Ketua PMI Sragen, dr Ismail Joko Sutresno menyampaikan sesaat usai menerima informasi, tim PMI langsung diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan assesment dan backup medis.

Sesampai di lokasi kejadian, tim mendapati ada 3 korban yang masih berada di lokasi dan memerlukan bantuan ambulans dan penanganan medis.

“Dua korban sudah dibawa ke Puskesmas Ngrampal lalu dirujuk ke IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen, dan satu korban meninggal dunia dievakuasi menuju ke Kamar Jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Sabtu (1/1/2022). Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com