TULUNGAGUNG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan maut antara bus pariwisata dan kereta api terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Ketanon Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (27/2/22).
Informasi sementara, 4 orang dilaporkan meninggal dunia dan sejumlah lainnya mengalami luka akibat insiden tragis tersebut.
Bus pariwisata itu digasak kereta api Rapih Dhoho jurusan Blitar-Surabaya yang tengah melintas. Bus diketahui membawa 54 penumpang karyawan toko plastik di Desa Ketanon.
Akibat tabrakan hebat itu, kondisi bagian belakang dan depan bus ringsek. Data yang dihimpun dari warga setempat,
Menurut saksi mata, Imam di lokasi kejadian mengatakan ada 3 bus yang hendak berangkat, sekitar pukul 05.00 WIB.
Bus pertama berhasil melintasi perlintasan tanpa palang pintu tersebut.
Sayangnya bus kedua menemper kereta Rapih Dhoho relasi Blitar-Surabaya yang sedang melintas.
“Bagian belakang tertabrak hingga muter, lalu bagian depan bus menghantam gerbong ke 3,” jelas Imam.
Bus yang semula dari barat ke timur, berputar hingga bagian depan berada di sisi barat.
Kondisi serupa dialami lokomotif kereta. Bagian depan loko ringsek dan lokomotif tidak bisa digerakkan.
Warga yang penasaran mengerumuni lokasi kejadian Evakuasi terhadap korban alami kendala bagian tubuh korban yang terjepit badan bus.
Hingga berita ini ditulis, belum ada konfirmasi resmi dari pihak berwajib, dan masih dilakukan proses evakuasi bus dan kereta api. JSnews
