BANDUNG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar berhasil membongkar investasi bodong berkedok arisan online.
Tak tanggung-tanggung, korban arisan yang digawangi perempuan itu dilaporkan mencapai 150 orang.
Kerugian akibat arisan bodong yang dikelola MAW seorang ibu rumah tangga dan dibantu suaminya HTP, kerugian diperkirakan mencapai Rp 21 miliar.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo mengatakan bahwa para pelaku mulanya menawarkan kepada para korban adanya lelang arisan dengan minimal pembelian satu slot arisan Rp 1 juta.
Jika sudah membeli slot korban dijanjikan menerima uang Rp. 1.35 juta, apabila korban dapat mengajak reseller lain, maka dijanjikan akan mendapat uang senilai Rp 250.000 ,-
Apabila para member membawa nasabah lain maka member akan mendapat fee sebesar Rp. 250.000,- per reseller.
Bonus diberikan dengan cara dipotong langsung oleh member dari reseller sebesar slot yang dibeli.
Aksi MAW yang dibantu suaminya itu sudah berlangsung 4 tahun. Selain mendapat keuntungan yang menggiurkan, konsumen arisan bodong MAW juga dapat menjadi reseller, dan mendapat bonus Rp 250.000.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com