SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Di era sekarang, guru dituntut harus kreatif dan inovatif untuk mendukung kualitas pembelajaran bagi peserta didiknya.
Menjawab tantangan tersebut, guru TK Marsudirini, Solo Oktaviana Sri Rejeki, S.Kom, S.P melakukan kolaborasi dengan guru MTsN 3 Bantul, Drs Sutanto , hingga berhasil menelurkan lagu anak bertitel Terima Kasih Ayah Ibu.
Guru yang akrab disapa Bunda Vivin itu mengatakan, lagu tersebut telah diunggah di chanel youtube pada Sabtu (12/3/2022) lalu. Bunda Vivin menjelaskan, lagu tersebut ditulis selama dua minggu.
Ide awalnya bermula dari mengajar siswa dengan tema “Pekerjaan Orang tuaku”. Dirirnya ingin mendidik karakter anak-anak melalui lagu
itu.
“Lagu ini berisi pesan kepada anak-anak untuk selalu mengasihi dan menyayangi orangtuanya ” ujarnya kepada Joglosemarnews.
Melalui lagu tersebut, Bunda Vivin berharap anak-anak menaruh rasa hormat dan berbakti kepada orang tua sejak dini.
Apalagi, menurut Bunda Vivin, untuk saat-saat ini, tugas orang tua tambah berat. Pasalnya, selain bekerja mereka juga harus menjadi guru dan teman belajar di rumah.
“Saya juga tambahkan pesan pada anak-anak
untuk setiap hari memeluk orang tuanya, mengucapkan terima kasih pada mereka,” ujarnya.
Untuk diketahui, Bunda Vivin bukan guru TK biasa. Namun memiliki multi talenta, selain menyanyi juga seorang penulis.
Awalnya ia menuliskan praktik baiknya dalam karya ilmiah best practise tentang membuat media pelajaran. Bunda Vivin juga telah menulis beberapa Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
Salah satu laporan PTKnya sudah diterbitkan dalam bentuk buku pada tahun 2018 dalam even GMB. Karya-karya tersebut telah mengantarnya menjadi Pendidik PAUD terbaik Kota Surakarta, selama 2 tahun berturut-turut (2014 dan 2015) dan sebagai runner up di Provinsi Jawa Tengah.
Bunda Vivin yang memang suka menyanyi dan belajar mencipta lagu itu bergabung dalam Komunitas Yuk menulis (KYM) pimpinan Vitriya Mardiyati.
Melalui komunitas itulah, Bunda Vivin bertemu dengan Sutanto, sesama anggota KYM yang berprofesi guru seni budaya dan seorang music arranger.
“Saya merasa terhormat bisa berkolaborasi dengan beliau, karena baginya sebuah lagu adalah karya literasi. Banyak pesan yang baik yang bisa disampaikan melalui lagu, apalagi untuk anak usia dini. Mereka akan cepat belajar bila materi pembelajaran dibuat dalam bentuk lagu,” katanya.
Sutanto, menurut Bunda Vivin, memiliki peran yang besar sebagai editor lirik dan tempo lagu, sehingga lagu tersebut menjadi lebih ceria saat dinyanyikan.
Sementara itu, Sutanto berharap lagu tersebut mendapat apresiasi yang baik dari masyarakat.
Selaku music arranger, Sutanto merasa terpanggil utuk turut menyemarakkan khasanah lagu anak Indonesia dengan karya yang sesuai dengan karakter anak dengan syair yang mengandung pendidikan.
“Sangat disayangkan kalau anak-anak kecil dijejali dengan lirik lagu orang dewasa. Hal tersebut akan berdampak negatif pada perkembangan jiwa mereka. Melihat lirik yang dibuat Bunda Vivin sarat dengan nilai baik dan sangat pas dengan usia anak, maka saya menyambut baik ajakannya untuk
mempersembahkan karya ini untuk anak Indonesia,” kata Sutanto di kediamannya Celep, Kalurahan Srigading, Sanden, Bantul, Senin (14/3/2022). Suhamdani
