JOGLOSEMARNEWS.COM Sport

Jadi Wakil Tersisa, Aktivis Sepak Bola Jateng Minta Persipa Pati Tak Terprovokasi Hadapi Farmel FC yang Penuh ‘Kontroversi’

Pemain Persipa Pati, Tri Handoko (kiri) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang lawan. (Dok Persipa)
   

SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM — Laga pembuka Grup CC babak 16 Besar Liga 3 Nasional antara Farmel FC melawan Persikota Tangerang di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (6/3/2022) diwarnai kontroversi.

Buruknya wasit yang memimpin pertandingan tersebut menjadi sorotan tajam masyarakat dan viral di sejumlah media sosial (medsos).

Berbagai kejanggalan terjadi, mulai hakim garis mengangkat bendera tanda offside, padahal pemain Persikota masih jauh dari posisi offside ketika hendak mengejar bola umpan terobosan.

Kemudian hadiah penalti yang diberikan kepada Farmel FC juga tak luput dari perbincangan, mengingat dari tayangan ulang tidak ada kontak fisik yang berarti.

Sontak saja, para ofisial Persikota yang ada di bangku cadangan sempat kesal dengan keputusan tersebut.

Baca Juga :  Timnas U23 Bantai Yordania 4-1, Lolos 8 Besar Piala Asia U23

Sejauh ini selama di Liga 3 musim ini, pertandingan Farmel FC melawan Bandung United di babak 32 Besar juga diwarnai kontroversi

Saat itu Farmel FC banyak diuntungkan oleh keputusan wasit yang sangat kontroversial, termasuk menghadiahi 4 kartu merah kepada pemain Bandung United.

Sebelum itu, pertandingan 3 antara NZR Sumbersari vs Farmel FC ricuh hingga membuat wasit sebagai sasaran pukulan dan tendangan.

Kebetulan, Persipa Pati akan menghadapi Farmel FC pada laga kedua di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (9/3/2022).

Tim Laskar Saridin jadi satu-satunya wakil Jawa Tengah yang tersisa untuk meraih satu tiket promosi ke Liga 2 musim depan.

Aktivis sepak bola Jawa Tengah, Nanda optimistis skuad asuhan Nazal Mustofa fokus dan percaya diri menghadapi Farmel FC.

Baca Juga :  Timnas U23 Bantai Yordania 4-1, Lolos 8 Besar Piala Asia U23

“Terlepas dari apa yang terjadi, pemain Persipa fokus dan tidak terprovokasi dengan apa yang terjadi di lapangan,” kata Nanda.

Melihat laga melawan Putra Delta Sidoarjo yang berakhir imbang di laga sebelumnya, Nanda melihat Persipa memiliki permainan yang cukup apik. Hal itu menjadi modal besar untuk melawan Farmel.

“Kualitas permainan Persipa sudah matang. Saya melihat potensi mereka cukup besar dan optimistis dapat satu tiket promosi,” tuturnya.

“Apalagi coach Nazal Mustofa punya pengalaman melatih berbagai klub Liga 3. Saya yakin Persipa bisa menang di dua laga terakhir,” tegas pelatih HBFC U-17 Salatiga tersebut. Prabowo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com