Beranda Daerah Sragen Krisis Harga Sembako di Sragen, Habis Minyak Goreng, Naiklah Telur, Terigu hingga...

Krisis Harga Sembako di Sragen, Habis Minyak Goreng, Naiklah Telur, Terigu hingga Bawang. Telur Paling Ugal-ugalan Naik Rp 10.000 Perkilo

Pedagang sayuran di Pasar Bunder Sragen, Bu Sri Giman. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Krisis harga sembako melanda di wilayah Sragen. Setelah kedelai, minyak goreng dan daging sapi, kini sejumlah komoditas bahan pangan ikut-ikutan naik harga.

Bahkan sebagian tidak lagi naik namun banyak yang menyebut sudah ganti harga. Kenaikan tertinggi melanda komoditas telur yang baik hampir 50 persen dari harga sebelumnya.

Salah satu pedagang sembako di Pasar Bunder Sragen, Rusmiati mengatakan kenaikan harga memang terjadi pada sejumlah sembako.

Yang terbaru, harga telur perlahan mulai merangkak naik dari Rp 20.000 menjadi Rp 30.000 per Kg.

Kenaikan terjadi hampir 50 persen dari sebelumnya atau naik Rp 10.000 perkilogram.

Ia mengaku tidak tahu penyebab naiknya harga telur. Yang jelas begitu pasokan datang, harga dari pemasok sudah naik.

Baca Juga :  Pasien Rumah Sakit Jiwa Tewas Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Jasadnya Hanyut Hingga Wilayah Sragen Jawa Tengah

Tak hanya telur, harga gandum atau tepung terigu juga ikut terdongkrak. Terigu ikut naik sebesar Rp 1.000, dari Rp 10. 000 menjadi Rp 11.000 per Kg.

Bawang putih juga naik, yang kating dari Rp 26.000 jadi Rp 30.000 per kilonya itu untuk yang kating. Bawang putih dari Rp 33.000 jadi Rp 38.000 per kilonya tergantung kualitasnya,” jelasnya.

Rus menyebut kenaikan harga itu diduga terpicu mengikuti kenaikan harga kedelai dan minyak goreng.

“Setelah harga minyak goreng dan kedelai naik, semua jadi ikut naik,” katanya.

Sementara, harga minyak goreng di pasaran umum masih stabil tinggi di angka Rp 18.000 sampai Rp 20.000. Meski sudah ada pasar murah di beberapa kecamatan, tak serta merta menurunkan harga minyak goreng.

Baca Juga :  Tembok Pasar Hewan Sumberlawang Sragen Ambruk Gara-gara Hujan Deras Disertai Angin Kencang

“Masih tetap Rp 18.000. Nggak tahu kenapa kok belum turun juga,” ujar Ana, salah satu konsumen di Sragen, Kamis (10/3/2022). Wardoyo