SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hujan deras yang mengguyur wilayah Sragen Barat, Minggu (24/4/2022) petang membuat jalur Tanon-Gemolong tepatnya di sebelah utara Desa Slogo, tergenang banjir.
Ketinggian air mencapai hampir 50 sentimeter. Diduga kuat, mambatnya saluran drainase di kanan kiri jalan raya membuat air hujan tidak lancar sehingga meluber ke jalan.
Pantauan JOGLOSEMARNEWS.COM , genangan terlihat mulai meninggi sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, hujan deras sudah mengguyur sejak pukul 15.30 WIB.
Banjir di jalur itu terjadi di sepanjang 100 meter ruas jalan yang agak rendah. Meski genangan cukup tinggi, para pengendara tetap nekat menerobos banjir.
Beruntung tidak ada kendaraan yang sampai mogok atau terjebak genangan. Banjir baru mulai surut sekitar pukul 19.00 WIB seiring intensitas hujan yang menurun dan mereda.
“Mungkin salurannya mampet sehingga air hujan tidak bisa mengalir. Tadi pas saya lewat jam 17.00 WIB airnya sudah agak tinggi tapi masih bisa diterobos. Banyak motor dan mobil yang juga nekat jalan meski harus ekstra hati-hati,” ujar Hidayat (30) salah satu pengendara asal Sidoharjo, Sragen usai melintas di ruas jalan tersebut, Minggu (24/4/2022) petang. Wardoyo