KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Blanten Desa Wonorejo, Jatiyoso, Karanganyar, Jateng, Senin (4/4/2022).
Akibat insiden itu, satu orang tewas seketika setelah terkubur hidup-hidup. Korban diketahui bernama Yanto (44) warga setempat.
Sedangkan satu korban lagi selamat karena terpental dan tidak terkubur longsoran tebing setinggi 125 meter.
Kades Wonorejo, Jatiyoso, Sularno (48) mengatakan peristiwa itu terjadi Senin (4/4/2022) sore pukul 16.00 WIB.
Sebelumnya hujan sangat deras mengguyur lokasi tersebut sekitar 40 menit.
Pada saat yang bersamaan korban Yanto bersama temannya meluncur naik sepeda motor dari Selatan menuju utara (arah Desa Beruk).
Namun apes sesampai TKP tiba-tiba tebing setinggi sekitar 125 meter longsor dengan cepat dan menimbun Yanto bersama sepeda motornya.
Sedangkan Rudi (34) yang diboncengkan Yanto selamat karena terlempar dan setelah itu berlari.
“Untuk korban Yanto warga Dusun Gunung Lading RT 04/09 Desa Beruk meninggal dunia seketika terkubur hidup-hidup bersama sepeda motornya,” ungkap Kades Wonorejo, Jatiyoso, Sularno kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (4/4/2022).
Sementara Rudi, teman Yanto selamat setelah tertatih-tatih melarikan diri namun mengalami luka dan oleh warga ditolong dibawa ke Puskesmas setempat.
Menurut Sularno saat itu Yanto dan Rudi hendak pulang ke rumah setelah bekerja menggarap rumah di Jatiyoso. Keduanya merupakan tukang batu yang dikenal cukup laris di daerah Jatiyoso.
Camat Jatiyoso, Heru Joko membenarkan kejadian tersebut. Seusai menerima laporan tim langsung berkoordinasi melakukan evakuasi di lokasi kejadian.
“Anggota dari kecamatan sudah di TKP longsor dan berkordinasi dengan desa untuk evakuasi tanah longsor,” ujarnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM . Beni Indra
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
