SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) saat bersilaturahmi dengan keluarga atau halal bihalal dengan lingkungan.
Hal itu disampaikan seusai salat Idul Fitri di Alun-Alun Sragen. Salat Ied di Alun-alun bisa digelar kembali pada Lebaran tahun ini setelah dua tahun ditiadakan akibat pandemi.
Bupati menyampaikan dirinya tak melarang warganya yang ingin berlebaran dengan berkumpul atau silaturahmi dengan sanak keluarga.
Namun ia meminta agar semua tetap menjaga protokol kesehatan. Hal itu dilakukan demi menjaga agar tidak muncul Covid-19 yang saat ini sudah melandai di Sragen.
“Setiap kegiatan silaturahim keluarga harus prokes,” paparnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga meminta masyarakat yang belum vaksin, khususnya booster agar segera menjalani vaksin.
Sehingga kekebalan tubuh bisa meningkat dan menekan potensi penyebaran Covid-19.
Di sisi lain, untuk Lebaran ini, Bupati memastikan tidak akan menggelar open house. Menurutnya kebijakan itu sudah diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo yang harus dipatuhi.
“Instruksi bapak presiden, tidak boleh open house, ” katanya.
Meski begitu, ia mengaku tak masalah tak ada open house untuk halal bihalal bersama jajarannya dan masyarakat.
Halal bihalal bersama pegawai bisa dilaksanakan dalam jaringan atau melalui perangkat Handphone.
Saat PNS kembali masuk usai cuti bersama tanggal 9 Mei mendatang, halal bihalal masih bisa dilaksanakan karena masih di bulan Syawal. Wardoyo
