SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Selama Bulan Ramadan 2022, tepatnya April 2022, Kota Solo mengalami inflasi sebesar 1,47 persen. Sejumlah kenaikan harga komoditas pokok yanag terjadi selama April 2022 menjadi pemicu angka inflasi tersebut.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Solo, Totok Tavirijanto mengungkapkan, salah satu pemicu inflasi yakni kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak) terutama jenis pertamax. Selain itu, kenaikan harga minyak goreng juga menjadi andil penyebab inflasi.
“Tarif angkutan, harga bawang putih, daging ayam ras dan telur ayam ras juga mengalami kenaikan. Dan kenaikan harga barang-barang tersebut menjadi pemicu inflasi April 2022,” ujarnya, Senin (9/5/2022).
Di sisi lain, penurunan harga sejumlah komoditas menjadi penghambat terjadinya inflasi. Beberapa penurunan harga diantaranya terjadi pada komoditas cabai rawit, cabai merah, sepeda motor, bawang merah, tomat, serta pasta gigi. Berdasarkan data BPS Solo, tingkat inflasi tahun kalender Januari-April 2022 sebesar 3,16 persen. Sedangkan tingkat inflasi tahun ke tahun April 2022 terhadap April 2021 sebesar 4,65 persen.
“Dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, inflasi kali ini lebih tinggi. Kenaikan inflasi 0,02 persen,” imbuhnya.
Sementara itu, dari enam kota di Provinsi Jawa Tengah, seluruhnya mengalami inflasi pada periode yang sama April 2022. Selain Kota Solo, Kota Kudus mengalami inflasi sebesar 1,27 persen, Kota Tegal sebesar 0,90 persen dan Kota Semarang sebesar 0,86 persen.
“Inflasi kali ini terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 109,10 pada Maret 2022 menjadi 110,70 pada April 2022. Dari 11 kelompok pengeluaran konsumsi yang dihitung IHKnya, 10 kelompok pengeluaran mengalami kenaikan,” tukas Totok. Prihatsari
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com
