SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM -Delegasi dari PT Oasen VN, sebuah perusahaan air minum di Belanda mengagumi perkembangan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirtonegoro Sragen setelah menjalin kerjasama dengan Oasen.
Dari hasil monitoring dan evaluasi, kerjasama tahap pertama yang dijalin sejak 2017-2021, mereka menilai Perumda Air Minum Tirtonegoro Sragen menunjukkan progress mengesankan.
Hal itu disampaikan tiga delegasi PT Oasen Belanda seusai sepekan melakukan kunjungan ke Perumda Air Minum Tirtonegoro Sragen selama sepekan terakhir.
Mereka masing-masing, Pieter Cusell sebagai Koordinator WaterWorx dari Belanda, Marcel Knoper sebagai Coach dari Water Quality, dan Menno Van Leenen sebagai Coach dari Water Production.
Kedatangan mereka untuk mengawali kerjasama program water worx tahap kedua yang akan dimulai tahun 2022 hingga tahun 2026 mendatang.
“Dari hasil evaluasi tahap pertama, Progress Perumda Air Minum Tirtonegoro Sragen is very good. Berkembang sangat baik. Termasuk kualitas air juga bagus. Makanya kami datang seminggu lalu untuk kelanjutan program tahap II 2022-2026,” papar Pieter dalam bahasa Inggris, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM ditemui usai rapat evaluasi pekan pertama di Perumda Air Minum Tirtonegoro Sragen, Jumat (10/6/2022).
Kedatangannya bersama dua rekan dari Belanda itu untuk mengawali kelanjutan tahap kedua setelah hampir 2,5 tahun hanya via online akibat kendala Covid-19.
Tim dari Oasen hadir membantu pengembangan Perumda Air Minum Sragen untuk meningkatkan kualitas dan keberlangsungan layanan air bersih di Sragen.
Nantinya setiap sekali selama sebulan ini, delegasi dari Oasen akan berganti sesuai divisinya dari program pendampingan yang direncanakan.
“Programnya tidak hanya melihat secara teknis saja tapi juga administrasi dan keseluruhan proses. Termasuk pengembangan SDM dan lainnya. Minggu ini yang datang Marcel pendamping ahli di produksi air dan distribusi air,” terang Pieter.
Pieter menguraikan kedatangan tim Oasen ini rutin setiap mid term atau pertengahan dengan tujuan mereview program yang sudah dijalankan.
Selain kualitas air, ia menyebut sejauh ini antisipasi iklim dan konsistensi keberlanjutan air bersih di Perumda Tirtonegoro Sragen juga sangat bagus.
8 Program Kerjasama
Sementara, Marcel Knoper menyebut secara keseluruhan, perkembangan di Perumda Air Minum Tirtonegoro sudah bagus. Kinerja personel yang bertugas memantau kualitas air sudah berjalan baik.
Adanya laboratorium yang mumpuni dinilai sangat membantu Perumda untuk bisa melakukan pemeriksaan kualitas air sendiri.
Di sisi lain, Menno Van Lennen menyampaikan dari hasil surveinya ke wilayah-wilayah yang sudah ada jaringan di Sragen, progress untuk kesinambungan layanan cukup bagus.
Ia menyebut sama halnya di Sragen, bahan baku untuk perusahaan air minum di Belanda juga mengandalkan sumur baku. Namun kualitas air baku di Sragen jauh lebih baik sehingga buaya pengolahan relatif lebih rendah.
Selama di Sragen, tim Oasen didampingi Direktur Teknik Samuel Rudhianto selaku Ketua Tim Kerjasama dari Perumda Air Minum Tirtonegoro dan Dirum Handoko selaku penasehat.
Menurutnya nantinya tim Oasen Belanda akan terjun ke Sragen selama sebulan dengan personel berganti setiap pekan.
“Ini dalam rangka kelanjutan kerjasama tahap kedua yang dimulai tahun 2022 ini sampai 2026,” papar Samuel.
Ia menambahkan kerjasama tahap kedua dengan Oasen meliputi 8 aspek. Yakni Water Production, Water Quality, Commercial operations, ICT development, Finance management, Water distribution, Asset Management dan Infrastructure development. Wardoyo