JOGLOSEMARNEWS.COM Nasional Jogja

Mata Asyik Menatap Google Maps, Pengendara Motor Tewas Digasak Mobil Boks di Sleman

Ilustrasi | joglosemarnews.com
   

SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS.COM Bagi anda yang mengendarai sepeda motor dengan menggunakan google map, disarankan untuk menggunakannya dengan cara yang benar.

Sebab, membaca map sembari berkendara akan membuat fokus perhatian pengendara terpecah, yang ujung-ujungnya rentan terjadi kecelakaan.

Hal itu yang dialami oleh dua orang warga Pacitan, Jawa Timur yang baru pertama kali masuk wilayah Yogyakarta. Gegara pandangannya asyik mengikuti google maps, ia nggeloyor ke kanan dan disambar mobil boks.

Akibatnya fatal. Salah satu dari keduanya tewas dalam perjalanan ke Rumah Sakit, sementara satunya mengalami luka berat.

Kedua korban berinisial M (39) dan DJ (68). Kecelakaan itu terjadi di jalan Yogyakarta – Solo, kilometer 11,5, tepatnya penggal dusun Ngebruk,  Kalitirto, Berbah, Kabupaten Sleman, pada Sabtu (28/5/2022) malam sekira pukul 21.30 WIB.

Baca Juga :  Majelis Pekerja Buruh Indonesia DIY: Perusahaan Tak Bayar THR Pasti Kami Laporkan

Kapolsek Berbah, AKP Parliska, menceritakan kronologi kecelakaan itu bermula ketika mobil pickup nopol (N-9711-DD) yang dikemudikan BS (35) warga Batu melaju di jalan Yogya- Solo dari arah timur (Prambanan) menuju ke Barat (Yogyakarta).

Saat itu, di depan lajur pickup sebelah kiri juga sama-sama melaju sepeda motor Beat nopol (AE-4954-YE) yang dikendarai M (39) dan DJ (68).

Sesampai di lokasi kejadian, sepeda motor berpindah ke lajur kanan karena diduga mengikuti google maps.

Nahas, pada saat bersamaan dari arah belakang di lajur kanan itu, melaju mobil pickup dengan kencang.

“Karena jarak sudah dekat sehingga pengemudi mobil Pickup tidak dapat menghindar, dan menabrak sepeda motor hingga terjatuh,” kata dia, Minggu (29/5/2022).

Akibat benturan itu, pengendara sepeda motor berinisial M mengalami luka cedera kepala berat dan harus observasi di RSI Kalasan.

Baca Juga :  Dua Orang Ini Resmi Jadi Buron Polres Bantul, Siapa yang Tahu Diimbau Lapor

Sedangkan pemboncengnya, DJ, mengalami cedera kepala berat dan meninggal dunia dalam perjalanan ke Rumah sakit Bhayangkara.

Menurut Parliska, kedua pengendara sepeda motor baru pertama kali ke Yogyakarta.

Rencananya, mereka hendak berkunjung ke tempat rekannya di Ngemplak.

“Dikasih sharelock. Kemudian yang bersangkutan menelusuri lewat google maps,” terang dia.

Kasus Kecelakaan lalulintas yang menimbulkan korban jiwa ini, penanganannya telah dilimpahkan ke unit Laka Polres Sleman.

Parliska mengimbau kepada seluruh pengendara kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat supaya lebih berhati-hati di jalan raya. Tidak menggunakan handphone saat sedang berkendara.

“Karena bisa mengurangi konsentrasi sehingga bisa menimbulkan lakalantas,” kata dia.

www.tribunnews.com

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com