SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus pembajakan akun 8 calon siswa baru di SMAN 1 Gondang hingga hilang dan terlempar dari sistem PPDB, menuai sorotan tajam dari kalangan DPRD Sragen.
Ketua Fraksi PDIP, Bambang Samekto menilai kasus bobolnya 8 akun pendaftaran milik calon siswa baru di SMAN 1 Gondang itu menunjukkan lemahnya sistem PPDB online yang diterapkan Disdikbud Jateng.
Secara tersirat, ia pun menilai kasus pembajakan sistem PPDB itu menjadi tamparan keras untuk Gubernur Ganjar Pranowo.
“Ini bukti kelemahan sistem di Pemprov Jateng. Artinya Pak Gubernur Ganjar ini sudah kemalingan,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (3/7/2022).
Ia mengaku sudah mengirim aduan melalui pesan WhatsApp ke Gubernur Ganjar hari ini. Ia sangat berharap Gubernur segera terjun menindaklanjuti kasus pembajakan akun PPDB tersebut.
Kemudian 8 siswa baru yang dirugikan karena terlempar dari sistem itu harus dikembalikan haknya untuk bisa diterima di SMAN 1 Gondang.
“Kemudian pembajak harus diusut dan apabila memang ada siswa yang terlihat kecurangan pembajakan ini, harus dibatalkan. Kemudian 8 siswa yang terdepak itu harus diterima kembali di SMAN 1 Gondang,” terangnya.
Perbaikan Sistem
Bambang menyampaikan 8 anak itu baru yang ketahuan dan berani mengadu. Tidak menutup kemungkinan masih ada siswa baru korban pembajakan akun yang belum tahu dan tidak berani mengadu.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com