SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 20.000 warga Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sragen Pusat Madiun memadati halaman Gedung Kartini dan DPRD Sragen, Senin (25/7/2022).
Mereka menjadi saksi kirab budaya memeringati satu abad atau 100 tahun berdirinya perguruan silat terbesar di negeri ini tersebut.
Ribuan warga PSHT dari 20 ranting di Sragen itu juga menjadi saksi prosesi sakral kirab tanah dan air yang diambil dari wilayah Cabang Cepu, Blora, Grobogan dan Sragen.
Tanah dan air itu akan dibawa ke padepokan pusat PSHT di Madiun, Jatim untuk dipersatukan dengan tanah serta air yang diambil dari semua cabang PSHT di wilayah Indonesia.
Ketua Dewan Cabang PSHT Sragen, Edy Indriyanto mengatakan kirab budaya nusantara itu digelar dalam rangka memperingati satu abad lahirnya PSHT.
Di Sragen, acara digelar dengan melibatkan perwakilan 20 ranting, Pamter dan kekuatan sekitar 20.000 warga.
“Tujuannya untuk mempersatukan keberagaman yang ada di keluarga besar PSHT menjadi guyub rukun. Karena kami menyadari bahwa keluarga besar PSHT ini terdiri dari berbeda agama, suku, ras dan golongan yang disatukan dalam wadah persaudaraan PSHT yang berpusat di Madiun,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (25/7/2022) petang.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com