SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Semarak peringatan HUT ke-77 RI begitu terasa di Desa Kliwonan, Kecamatan Masaran, Senin (16/8/2022) malam.
Hampir semua wilayah RT di desa berpredikat desa wisata batik itu kini tampak berubah 180 derajat.
Berbagai hiasan dan ornamen bernuansa batik menghiasi sepanjang sudut di setiap kampung di desa yang dikenal dengan produk batiknya itu.
Tak hanya pintu masuk kampung, sepanjang jalan, hingga pagar tembok banyak dihiasi dengan lukisan maupun produk kain batik dalam berbagai bentuk.
Warga mengaku semua itu dilakukan untuk menyemarakkan lomba ikon desa wisata batik pada HUT RI tahun ini.
Seperti RT 4 Dukuh Kuyang yang terlihat semarak dengan hiasan motif batik di sepanjang jalan kampung. Warga juga membuat stan yang menampilkan produk-produk batik, peralatan batik dan produk UMKM unggulan di pertigaan kampung.
Tim juri dari Muspika yang dipimpin langsung Camat Suratman, Danramil dan Kapolsek bahkan disambut antusias hingga sangat terkesan saat menyambangi satu persatu RT tersebut.
Seolah tak mau kalah, RT sebelahnya yakni RT 5 Dukuh Kuyang juga all out memoles kampung. Berbagai hiasan bermotif batik juga menghiasi kampung ini.
Replika kerajinan batik dan produk batik berbagai motif juga dipajang di sebuah stan spot selfi di sudut jalan kampung RT ini.
Penampilan tak kalah menawan ditunjukkan warga di RT 3. Selain sepanjang jalan dan gapura masuk, pesona batik juga ditampilkan melalui sebuah taman yang ditempatkan di salah satu sudut tepi jalan kampung ini.
Taman spot selfi itu dihiasi ornamen lampu warna-warni, desain batik hingga replika bambu runcing serta kolam mini nan menawan.
Gaungkan Desa Wisata Batik
Keindahan kreasi yang ditampilkan membuat tim penilai dari Muspika yang dipimpin langsung Camat Masaran, Suratman sampai terkesima.
“Kami mengapresiasi inisiatif Desa Kliwonan yang menggelar lomba kreasi ikon batik ini. Ini akan mewujudkan semangat guyub rukun gotong royong warga. Apalagi temanya sesuai dengan predikat Desa Kliwonan sebagai desa wisata batik. Malam ini banyak batik- batik yang dipamerkan dan sangat luar biasa sekali,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , di sela penilaian.
Camat mengaku sangat mendukung kegiatan tersebut. Sebab kegiatan lomba kreasi ikon batik itu akan sangat menopang eksistensi Kliwonan sebagai Desa Wisata Baik.
Ia juga mengaku terkesan antusiasme warga yang sangat guyub dalam memoles kampungnya hingga memberikan penyambutan ke tamu dari luar.
Hal itu sangat positif mendukung iklim sebagai desa wisata. Terlebih setelah dua tahun pandemi, perlu membangkitkan kembali usaha batik dan ekonomi di Desa Kliwonan. Ia bahkan berharap lomba serupa bisa dilanjutkan dan digarap lebih baik.
Kades Kliwonan, Aswanda mengaku bangga dengan antusiasme warga dalam mengikuti lomba baik kreasi ikon batik maupun lomba K3 antar RT.
Lomba tersebut sengaja digagas untuk memeriahkan HUT RI sekaligus menggeliatkan kreasi warga guna mendorong ikon Kliwonan sebagai Desa Wisata Batik.
RT pemenang lomba akan diumumkan nanti malam bersamaan dengan malam tirakatan HUT RI. Wardoyo