JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Mantan Kadiv Propam, Irjen Ferdy Sambo meminta maaf kepada Kapolri dan seluruh masyarakat karena telah memberikan informasi terkait pembunuhan ajudannya, Brigadir J, yang tidak benar dan memicu polemik.
Ferdy juga meminta maaf kepada rekan seprofesinya di institusi polri atas perbuatan kejinya tersebut.
Permintaan maaf itu disampaikan Sambo melalui kuasa hukumnya, Arman Hanis. Pernyataan tersebut dibacakan Hanis saat memberikan keterangan kepada wartawan di Jakarta, Jumat (12/8/2022).
Berikut pernyataan permintaan lengkap Ferdy Sambo:
“Izinkan saya sebagai manusia yang tidak lepas dari kekhilafan secara tulus meminta maaf dan memohon maaf sebesar-besarnya khususnya kepada rekan sejawat Polri beserta keluarga serta masyarakat luas yang terdampak akibat perbuatan saya yang memberikan infomasi yang tidak benar serta memicu polemik dalam pusaran kasus Duren Tiga yang menimpa saya dan keluarga.
“Saya akan patuh pada setiap proses hukum saat ini yang sedang berjalan dan nantinya di pengadilan akan saya pertanggungjawabkan.
“Saya adalah kepala keluarga dan murni niat saya untuk menjaga dan melindungi marwah dan kehormatan keluarga yang sangat saya cintai”.
“Kepada institusi yang saya banggakan, Polri, dan khususnya kepada bapak Kapolri yang sangat saya hormati, saya memohon maaf dan secara khusus kepada sejawat Polri yang memperoleh dampak langsung dari kasus ini saya memohon maaf.
“Sekali lagi saya memohon maaf akibat timbulnya beragam penafsiran serta penyampaian informasi yang tidak jujur dan mencederai kepercayaan publik kepada institusi Polri. Izinkan saya bertanggung jawab atas segala perbuatan yang telah saya perbuat sesuai hukum yang berlaku”. (Wardoyo)