Beranda Daerah Sragen Kebakaran di Tanon, Gara-gara Diang Rumah dan Kandang Warga Gading Ludes Terbakar....

Kebakaran di Tanon, Gara-gara Diang Rumah dan Kandang Warga Gading Ludes Terbakar. Kakek Nenek Terpaksa Ngungsi

ilustrasi kebakaran (pixabay)
ilustrasi kebakaran (pixabay)

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kebakaran melanda sebuah kandang ternak dan rumah milik Ahmad Kusni Al Satimin (73) warga Dukuh Dayan RT 7, Desa Gading, Tanon, Sragen, Minggu (7/8/2022) malam.

Diduga gara-gara api diang atau pengusir nyamuk di kandang, justru membawa petaka. Kandang ternak sapi milik korban terbakar dan menjalani ke rumahnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Pemilik rumah, Mbah Kusni dan sang istri, Yainab (68) berhasil lolos dari maut dan menyelamatkan diri.

Namun rumah dan kandang mereka ludes. Seekor sapi dan ayam yang ada di kandang juga terluka bakar.

Data yang dihimpun di lapangan, kebakaran terjadi pukul 18.45 WIB. Kebakaran diketahui kalo pertama oleh korban dan warga sekitar.

Kobaran api muncul dari kandang yang berhimpitan dengan rumah kakek malang tersebut. Api muncul dari diang pengusir nyamuk yang dinyalakan di dekat ternak di kandang.

Baca Juga :  Semakin Parah, KPU Sragen Gelar Rapat PPS di Hotel Berbintang, Tokoh Sragen Murka: Pemborosan dan Akal-akalan Anggaran

Diduga diang membesar dan memicu kobaran api hingga menjalar membakar tumpukan jerami di kandang.

Api langsung membesar dan membakar kandang, dapur dan rumah. Kondisi cuaca yang cerah membuat kobaran api makin tak terkendali.

Tak lama berselang, dua unit mobil pemadam kebakaran langsing terjun dan berjibaku memadamkan api. Setelah berjuang hampir dua jam, api baru bisa dipadamkan pukul 20.47 WIB.

Namun kondisi kandang, dapur dan sebagian rumah korban sudah ludes hangus terbakar. Satu ekor sapi dan ayam di kandang juga terbakar.

“Kerugian sekitar Rp 37 juta. Tidak ada korban jiwa namun rumah dan kandang rusak parah tak bisa dihuni. Sementara kedua penghuni mengungsi di rumah anaknya,” ujar Ketua PMI Kabupaten Sragen, dr Ismail Joko Sutresno, Minggu (7/8/2022) malam. Wardoyo