BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Warga Dukuh Gobumi, Desa Mriyan, Kecamatan Tamansari, Boyolali dipusingkan dengan serangan kera. Kawanan kera menghabiskan tanaman di ladang.
Widiyanto warga setempat mengaku resah dengan keberadaan kera ekor panjang ini.
Apapun yang ditanam warga, terus diserang kawanan kera.
“Apapun dimakan, tanaman jagung hingga sayuran. Bahkan bunga mawar yang berduri juga habisa kalau tidak dijaga dan diberi jaring pengaman keliling,” katanya, Minggu (30/10/2022).
Diungkapkan, warga sudah lebih 10 tahun tak bisa menanam sayur-sayuran ataupun jagung.
Semisal tanam jagung.
Warga yang baru selesai menanam dan belum sampai rumah saja, biji jagung yang ditanam sudah diobrak-abrik kawanan kera.
Petani hanya bisa menanam tembakau setahun sekali.
Itupun, sekeliling tanaman harus dipasang jaring dan diawasi terus. Sebab kera ini juga akan merusaknya.
“Batang pohon tembakau akan dibelah lalu diambil bagian tengah-tengah batangnya untuk di makan.”
Dia mengaky paham betul kondisi kera. Sedikitnya ada 10 kelompok dengan rata-rata populasi mencapai lebih dari 100 ekor kera yang menguasai sekitar Gobumi.
“Kelompok kera ini tidak bisa bersatu. Kalau tiap kolompok bertemu pasti akan saling menyerang.”
Dengan banyaknya populasi kera ini, kehidupan masyarakat terus terancam.
Bahkan kera juga kerap masuk kawasan pemukiman warga untuk mengambil apapun yang bisa dimakan.
“Sekarang kalau mau tanam apa-apa tidak bisa. Otomotis kera ini mau membunuh warga secara perlahan-lahan. Jadi kami berharap ada upaya dari jajaran terkait untuk mengatask masalah ini.” Waskita
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com
