Esdero Expo 3, SDN 2 Baturetno Wonogiri Gelar Karya dan Pentas Seni Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – SDN 2 Baturetno Wonogiri atau akrab disebut sebagai Esdero (SD loro/dua) menggelar Esdero Expo 3, di komplek sekolah setempat, Sabtu (5/1/2022).

Esdero Expo 3 dilaksanakan dalam format gelar karya dan pentas seni projek penguatan profil pelajar Pancasila. Selain itu dilengkapi launching website pustaka cendekia di pustakacendekiaesdero.id.

Sejumlah perhelatan menarik tersaji secara apik pada Esdero Expo 3. Sebut saja display makanan tradisional, batik jumputan, launching website. Ada lagi unjuk kemampuan siswa seperti sendratari, tari P5, fashion show, geguritan, macapat, koor, drum, drummer cilik, pengendang cilik, rebana, mendongeng, hingga ecobrick dan robotik.

Kepala SDN 2 Baturetno Wonogiri Sigit Hartanto mengungkapkan, sesuai namanya Esdero Expo 3, gelaran tersebut merupakan kali ketiga. Pagelaran ini merupakan hasil kinerja bersama di antara seluruh elemen yang ada dalam pendidikan, baik sekolah, orang tua, anak didik, hingga masyarakat.

“Ketika anak ibarat elang yang memiliki potensi terbang, mari bersama jadikan rumah sekolah sebagai angkasa agar anak bisa terbang mengudara,” ungkap Kepala SDN 2 Baturetno Wonogiri Sigit Hartanto.

Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno mengapresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya terhadap langkah dan kebijakan serta program SDN 2 Baturetno Wonogiri yang sukses menggelar Esdero Expo 3. Hal ini selaras dengan upaya mencetak generasi emas.

Sesuai visi Pemkab Wonogiri yang maju mandiri dan sejahtera, Esdero Expo 3 sangat tepat. Pasalnya merupakan implementasi upaya memajukan warga dalam sektor pendidikan.

“Selaras dengan kami yang bertekad memajukan pendidikan. Termasuk dengan adanya program seragam gratis, hingga mahasiswa berprestasi,” jelas Wabup Wonogiri Setyo Sukarno.

Mantan pendidik itu juga kagum dengan kegiatan yang ditampilkan dalam Esdero Expo 3 yang disebut merupakan perwujudan projek penguatan profil pelajar Pancasila. Misalnya adanya peragaan busana adat maupun perilaku baik pada kehidupan beragama. Termasuk kegotongroyongan yang ditunjukkan semua elemen sekolah.

“Kami harap semua sekolah, khususnya di Kecamatan Baturetno nanti ikut melaksanakan kegiatan positif seperti ini. Tentunya dengan tema yang berbeda sesuai kreativitas pendidik,” pinta Wabup Wonogiri Setyo Sukarno. Aris Arianto