SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sejumlah proyek pembangunan prioritas Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka terpaksa tidak bisa dirampungkan tahun ini. Dari 13 proyek priortas tersebut, yang telah selesai yaitu Masjid Sheikh Al Zayed, serta revitalisasi Ngarsopuro dan Gatot Subroto.
Seperti diketahui, Gibran memiliki 13 program pembangunan prioritas yaitu Masjid Sheikh Zayed, Islamic Center, pembangunan Elevated Rail, revitalisasi Solo Techno Park, Revitalisasi Ngarsopuro dan Gatot Subroto, Kebun Binatang Taman Satwa Taru Jurug, shelter Manahan, Lokananta, Taman Balekambang, Sentra IKM Mebel, Museum Sains dan Teknologi Pedaringan, Pasar Jongke dan Taman Pracima Tuin Puro Mangkunegaran.
“TSTJ (mundur), Taman Pracima Tuin, besok Jumat sudah bisa dipakai. Shelter Manahan mundur sithik (sedikit) ya. Lokananta juga mundur jadi April ya. Lokananta mundur karena masalah pembiayaan,” paparnya, Rabu (21/12/2022).
Sementara itu untuk revitalisasi Shelter Manahan sebelumnya dijadwalkan selesai November 2022 lalu. Namun sampai Desember ini, proses revitalisasi Shelter Manahan belum juga rampung.
“Shelter Manaham segera ya. Sudah disiapkan, sudah bisa ditempati untuk pedagang. Konsepnya memang untuk pedagang kaki lima yang lama. Ditambah PKL dari Jurug,” imbuhnya.
Di sisi lain, pembangunan Islamic Center sampai saat ini masih belum dimulai. Padahal, pembangunan Islamic Center direncanakan lanjut setelah Masjid Sheikh Al Zayed selesai.
“Islamic Center ada sedikit masalah lahan. Sesuk tak cethakne neng Abu Dhabi (besok saya jelaskan ke Abu Dhabi). Tujuan saya berangkat ke sana (Abu Dhabi) kan karena itu. Kalau Taman Balekambang nanti Desember 2024,” tukasnya. Prihatsari
