SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus Acquired Immunodeficiency Syndrome atau Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) di Sragen dinilai cukup tinggi.
Data terbaru tahun 2022 ini, berdasarkan estimasi pemerintah pusat ada 1.883 kasus AIDS di Sragen. Sementara dari angka itu, sejauh ini baru ditemukan sekitar 1.720 kasus.
Seratusan lebih kasus AIDS disebut masih tersembunyi. Hal itu terungkap dalam kegiatan peringatan Hari AIDS yang digelar di Aula Sukowati Setda Sragen, Kamis (1/12/2022).
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan dengan baru ditemukan 1.720 kasus, maka ada banyak kasus AIDS yang masih tersembunyi.
“Dari data pemerintah sebanyak 1883 kasus, sampai hari ini Desember 2022 sudah ditemukan 1720 kasus. Harapan pemerintah semua bisa ditemukan, karena banyak sekali yang ditengarai tersembunyi,” papar Bupati.
Bupati menyampaikan masih ada sekitar 10 persen kasus yang belum ditemukan. Menurutnya hal itu sangat berbahaya karena jika tidak terdeteksi maka rentan menularkan ke orang lain.
Dengan belum terdeteksi, pemerintah juga tidak bisa melakukan penanganan dengan benar.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com