Tragis, Setelah Tabrak Motor Hingga Pengendaranya Terluka, Pria Asal Depok Ini Boncengkan Korbannya dan Membuangnya di Semak-semak

DEPOK, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pria berinisial ERA (25) ini sungguh sadis. Bagaimana tidak, setelah menabrak wanita pengendara motor Ellyefen (53) hingga terluka, dia berdalih hendak menolong korban.

Korban yang dalam kondisi terluka pun diboncengkan di atas sepeda motornya, dibawa berputar-putar. Namun bukannya dibawa ke rumah sakit, korban justru dibuangnya di semak-semak.

Kecelakaan itu terjadi di wilayah Pancoran mas Depok, Jawa Barat pada Rabu (15/2/2023).

Peristiwa berawal saat korban Ellyefen (53) bersama rekannya mengendarai sepeda motor dengan berboncengan menuju ke sebuah Bank.

Sesampainya di depan Mal DTC, Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Depok sepeda motor korban ditabrak seseorang yang belakangan diketahui berinisial ERA sekira pukul 13.30 WIB.

Berdalih hendak menyelamatkan korban, ERA kepada rekan korban mengaku akan bertanggungjawab.

Lantas korban yang dalam keadaan terluka dibawa ERA menggunakan sepeda motor. Bukannya dibawa ke rumah sakit, korban justru dibawa pelaku berputar-putar.

Maya, seorang saksi mata mengaku kala itu dirinya berpapasan dengan pelaku saat mengendarai motornya di Jalan Puring.

Maya melihat korban sudah dalam keadaan duduk miring ketika dibonceng pelaku. Namun bukannya membenarkan posisi tubuh korban, pelaku langsung menyingkirkan korban dari motornya.

Hal itu dilihat Maya dari kaca spion motornya.

“Pas saya lihat dari spion, bukannya berhenti untuk nolongin (korban yang posisinya miring), tapi pelaku malah singkirin kaki korban,”

“terus akhirnya jatuh di situ,” ucap Maya.

Maya tanpa pikir panjang langsung memberhentikan motornya melihat korban dibuang begitu saja. Maya menyebut, posisi korban ada di semak-semak kebun kosong.

“Saya lihat pertama kali korban enggak gerak, terus saya langsung manggiring orang di gubuk, kasih tahu kalau ada orang dibuang,” kata Maya.

Warga rupanya sempat mengejar pelaku walau berhasil melarikan diri.

Warga di lokasi kejadian, Mulyadi (48) mengatakan, saat ditemukan korban dalam keadaan lemas tak berdaya, dengan luka terbuka cukup besar di bagian kaki kirinya.

“Kondisinya masih sadar, tapi ada luka di kaki sebelah kiri dengan luka yang cukup parah menganga di bagian samping kanan tumit,” ungkap Mulyadi saat dijumpai wartawan di lokasi, Kamis (16/2/2023) dini hari.

Mulyadi mengatakan, dirinya langsung membawa korban menggunakan mobil ke RSUD Kota Depok, dibantu warga sekitar bersama Babinsa Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Sertu Sudiro.

Selama perjalanan, Mulyadi mengatakan korban terus mengerang kesakitan, sementara dirinya berusaha menguatkan korban agar bisa bertahan.

“Korban hanya mengerang kesakitan, saya sepanjang jalan bilang bertahan Bu, sabar Bu,” tuturnya.

Setibanya di rumah sakit, Korban berkata dirinya meminta agar segera diinfus.

“Nah sampailah di RS dia hanya bilang infus saya infus saya, karena sudah banyak cairan dan darah yang keluar,” kata Mulyadi.

“Saya bilang, ibu tenang saja ini sudah ada penanganan dokter,” sambungnya lagi.

Setelah korban mendapat tindakan dari tenaga medis, Mulyadi pun kembali ke rumah.

Namun menjelang petang, ia mendapat kabar bahwa korban telah menghembuskan napas terakhirnya.

“Setelah Maghrib saya dapat berita dari temannya korban yang mengendarai motor (membonceng korban) bahwa korban sudah meninggal,” katanya.

Pelaku Ditangkap

Mendapat laporan, polisi bergerak cepat dan berhasil menangkap ERA di Perumahan BSI, Sawangan Depok pada Jumat (17/2/2023) sekira pukul 14.00 WIB.

“Setelah upaya yang kami lakukan untuk mengidentifikasi kejadian, kemudian identifikasi ciri-ciri kendaraan dan pelaku. Maka pada hari ini pukul 14.00 WIB pelaku berhasil diamankan dengan identitas inisial ERA,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady.

Ahmad mengatakan saat itu pelaku hendak melarikan diri. Namun, beruntung penyidik lebih dahulu menangkapnya.

Pelaku, kata Ahmad, sempat kembali ke lokasi kecelakaan untuk mencari teman korban setelah membuang wanita korban kecelakaan.

“Hasil keterangan pelaku, ia mengakui sempat balik ke lokasi kecelakaan, dengan maksud mencari ibu-ibu yang merupakan rekan korban,” ucapnya.

Sejauh ini, lanjut Ahmad, pihaknya masih melakukan pemeriksaan secara intensif setelah berhasil ditangkap.

“Barang bukti yang diamankan satu unit sepeda motor, kemudian STNK, handphone, beberapa pakaian yang disimpan pelaku di bawah jok,” ungkapnya.