JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Puting Beliung Terjang Rumah Warga Desa Sambi, Sragen, Rusak Parah dan Nyaris..

Bencana alam angin puting beliung terjang rumah warga Dukuh Wonorejo, Desa Sambi Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, pada Kamis (30/3/2023) | Huri Yanto | Joglosemarnews.com
Bencana alam angin puting beliung terjang rumah warga Dukuh Wonorejo, Desa Sambi Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, pada Kamis (30/3/2023) | Huri Yanto | Joglosemarnews.com
ย ย ย 

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Bencana alam angin puting beliung terjang rumah warga Dukuh Wonorejo, Desa Sambi Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, pada Kamis (30/3/2023) Pukul 16.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , akibat hujan deras disertai angin puting beliung mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak parah dan tertimpa pohon besar.

Salah satu rumah warga yang paling parah jadi korban angin puting beliung dan tertimpa pohon yakni milik Sutimin, Warga Wonorejo RT 27, Sambi, Sambirejo, Sragen.

Baca Juga :  Paguyuban Sahabat Dangkel Bagikan Paket Sembako di Bulan Ramadhan 1445 H Untuk Masyarakat Miskin dan Kurang Mampu Hingga Anak Yatim di Sragen, Kades Purwosuman: Paguyuban Yang Kompak dan Solid Membantu Warga

Kepala Desa Sambi, Kresna Widya Permana
membenarkan kejadian tersebut, hujan deras terjadi sejak pukul 16.30 WIB sampai dengan 17.30 WIB.

“Iya benar kemarin terjadi hujan lebat disertai angin sehingga menyebabkan pohon sengon roboh menimpa rumah bapam Sutimin, rumah bagian belakang rusak,” kata Kresna Widya Permana, saat dihubungi melalui telpon.

Menurut Kresna, ada dua rumah warga lainnya yang juga ikut menjadi korban korban angin puting beliung dan hujan deras, yakni rumah milik ibu Atun warga Dukuh Basan RT 30 dan rumah Mbah Kartonyono warga Dukuh Menjing RT 13.

Baca Juga :  Geger Mobil Baru Langsung Rusak Usai Isi Dexlite di Sragen, SPBU Jetak Minta Maaf dan Pastikan Bukan Abal-abal, Melainkan...

“Korban jiwa ngak ada, yang rusak hanya rumah aja ditafsir kurang lebih mencapai Rp. 25.000.000,” jelasnya.

Pasca kejadian tersebut, pihak pemerintah desa Sambi telah berkoordinasi dengan camat dan BPBD, TNI Polri untuk melakukan penanganan serta dilakukan kerja bakti bersama warga.

“Iya sudah saya laporkan ke Pak Camat dan sudah berkoordinasi dengan BPBD, Muspika dan Instansi terkait untuk melaksanakan kerja bakti bersama TNI/Polri dan warga masyarakat pada hari jumat ini tadi,” ujarnya.

Huri Yanto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com