
WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pekerjaan besar berupa LGBT pelajar maupun pencabulan terhadap anak di bawah umur di Wonogiri belum juga tuntas. Kini muncul lagi dugaan pencabulan yang kian mencoreng dunia pendidikan Wonogiri.
Terkini ada kepala sekolah dan guru agama sebuah satuan pendidikan di Baturetno Wonogiri diduga mencabuli siswa didiknya. Tidak tanggung tanggung korban kepsek dan guru agama Baturetno Wonogiri diduga cabuli muridnya mencapai belasan anak.
Kasus dugaan kepsek dan guru agama Baturetno Wonogiri diduga cabuli muridnya itu terungkap setelah korban tidak kuat. Lantas melapor ke orangtuanya hingga berlanjut ke perangkat desa hingga kecamatan.
Berdasarkan penelusuran lokasi kepsek dan guru agama Baturetno Wonogiri diduga cabuli muridnya terjadi di ruang guru maupun ruang kelas di satuan pendidikan bersangkutan.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKB P3A) Wonogiri Mubarok mengaku telah mendapatkan laporan terkait kasus kepsek dan guru agama Baturetno Wonogiri diduga cabuli muridnya itu.
Pada Jumat 26/5/2023 pihaknya telah mendapat laporan terkait kasus kepsek dan guru agama Baturetno Wonogiri diduga cabuli muridnya.
“Hari ini, kami ikut mendampingi melaporkan kejadian itu ke Polres Wonogiri,” ungkap Mubarok, Sabtu (27/5/2024).
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com