KLATEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mencanangkan imunisasi IPV 2 atau imunisasi polio di Klaten, Rabu (21/6/2023).
Pencanangan imunisasi IPV 2 polio tersebut dilakukan seiring dengan merebaknya kasus polio di sejumlah wilayah di Indonesia.
Menkes Budi mengatakan, pihaknya mencatat adanya kejadian luar biasa kasus polio di Indonesia, khususnya di Pulau Sumatera. Hal itu dipicu oleh mutasinya virus saat pandemi Covid-19.
“Salah satu pemicunya karena pandemi Covid-19 kemarin, masyarakat kesulitan mencari vaksin polio. Pandemi Covid-19 ‘memaksa’ dunia untuk fokus pada vaksinasi Covid-19. Kondisi itu berdampak pada mutasinya virus polio,” ujarnya.
Kondisi tersebut, lanjut Budi, berdampak pada terjadinya outbreak (kejadian luar biasa) kasus polio. Akan tetapi, dia memastikan kejadian tersebut bukan hanya di Indonesia.
“Negara lain seperti Amerika dan Eropa juga sama. Untuk di Indonesia dimulai dari Sumatera,” imbuhnya.
Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan, dalam pencanangan, dirinya meminta penggunaan istilah imunisasi polio karena dinilai lebih mudah diingat daripada IPV 2.
“Istilah imunisasi IPV 2 itu lebih sulit dipahami dan dimengerti oleh masyarakat. Dalam pencanangan ini pemerintah dan stakeholder berupaya mengatasi dan jangan sampai polio itu menjadi hal menyusahkan masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak,” tukasnya. Prihatsari
