JARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Guna meningkatkan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN) serta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Pemkab Karanganyar menjalin kerja sama dengan PT Taspen Life, Senin (9/10/2023).
Arah perjanjian tersebut PT Taspen Life menawarkan jasa asuransi dengan bayar premi minimal sebesar Rp 5.000 bulan dengan tenor sampai usia 65 tahun.
Namun demikian detail teknisnya akan dibahas lebih lanjut, apakah dipilih potongan bayar premi asuransi Rp 5.000 per orang/bulan atau bisa Rp 10.000 per bulan hingga Rp 50.000 per bulan. Yang pasti instrumen produk asuransi tersebut bisa dinikmati saat hari tua pasca pensiun.
Direktur Operasional PT Taspen Ariyandi mengatakan, untuk di Soloraya baru Kota Solo yang sudah melakukan rintisan kerja sama seperti itu.
Selanjutnya disusul Kabupaten Karanganyar dengan melakuan penandatanganan Kerja Sama (PKS) antara PT Taspen Life dengan Bupati Karanganyar Juliyatmono MH MM, Senin (9/10/2023).
“Semangat Bupati Juliyatmono luar biasa dalam menginisiasi pemikiran supaya ASN dan PPPK sejahtera saat pensiun ke lak dengan cara mengikuti asuransi,”ungkap Direktur Operasional PT Taspen Ariyandi.
Ariyandi menjelaskan, selain program asuransi juga dilakukan penandatangaan kerjasama sektor properti. Target kerja sama untuk pelayanan perumahan ASN/PPPK di Karanganyar.
“Target perumahan ini akan kita realisasi tahun 2024 sambil melihat pangsa pasarnya ASN/PPPK Karanganyar,” pungkas Ariyandi.
Sementara itu Bupati Karanganyar Juliyatmono MH MM mengatakan untuk detail teknisnya nanti dibawah Sekda Karanganyar Timotius Suryadi MSi. Hanya saja spirit Bupati adalah membantu menginisiasi pilihan instrumen produk kesejahteraan bagi ASN/PPPK.
“Kerja sama dengan PT Taspen ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan ASN agar saat pensiun bisa memiliki pesangon besar melalui produk asuransi tersebut,” ungkap Bupati.
Untuk itulah di akhir masa jabatan tersebut, Bupati Juliyatmono menyarankan sebaiknya potongan premi asuransi tidak sebesar Rp 5.000 pet orang/bulan namun pada kisaran Rp 50.000 agar kelak pensiun nilai manfaatnya besar. Beni Indra
