SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Setelah 11 bulan diproses, dana hibah dari Uni Emirat Arab (UEA) untuk Pemkot Solo akhirnya cair juga. Terkait itu, Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka segera merealisasikan rencana pembangunan dengan dana tersebut.
Menurut Gibran, segera setelah dana hibah cair, rencana pembangunan di sejumlah OPD (organisasi perangkat daerah) akan direalisasikan.
“Segera dieksekusi, pembangunan-pembangunan. Ada pembangunan fisik, pengentasan program stunting. Kalau sudah clear, segera dieksekusi pembangunan di tempat-tempat yang kita prioritaskan,” paparnya, Jumat (10/11/2023).
Gibran menegaskan, penggunaan dana hibah sesuai dengan rencana semula. Namun saat ditanya apakah nantinya termasuk untuk meneruskan pembangunan Masjid Sriwedari, Gibran enggan menjawab pasti.
“Biar statusnya kelar dulu nggih. Untuk pembangunan masjid saya kembalikan ke panitia nanti kalau statusnya sudah jelas. Untuk eksekusinya saya harus konsultasi dengan kejaksaan. Kita tidak mungkin melakukan hal-hal yang tidak sesuai aturan,” bebernya.
Sebelumnya, Pemkot Solo menerima dana hibah sebesar Rp 230 miliar dari Uni Emirat Arab (UEA). Rencananya, dana tersebut akan dibagikan ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Solo.
“Nilainya (hibah) 15 juta US dollar. Kalau dirupiahkan sekitar Rp 230 miliar. Kemarin yang saya baca dari proposalnya segitu, sesuai rinciannya,” tukas Wakil Walikota Solo Teguh Prakosa, akhir Desember 2022 lalu. Prihatsari
