Copot Sendiri atau Terpaksa Dilepas Petugas!, Masih Saja Ada Stiker Caleg Ditempel di Angkot di Wonogiri

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Badan Pengawas Pemilu alias Bawaslu Wonogiri menemukan pelanggaran alat peraga kampanye (APK) yang dipasang tidak sesuai tempatnya selama masa kampanye Pemilu 2024. Salah satu pelanggaran yang ditemukan adalah pemasangan APK berupa stiker caleg dipasang di angkot.

Ketua Bawaslu Wonogiri Joko Wuryanto, mengatakan bahwa APK seperti stiker caleg ditempel di angkot itu melanggar aturan. Ini mengingat angkot masuk ke tempat-tempat yang dilarang adanya pemasangan APK, misalnya pasar maupun terminal.

“APK yang dipasang di terminal tidak diperbolehkan. Angkot ‘kan otomatis ngetem di tempat-tempat itu,” sebut Ketua Bawaslu Wonogiri Joko Wuryanto.

Atas kondisi itu, Ketua Bawaslu Wonogiri Joko Wuryanto mengimbau para pemilik angkot menertibkan sendiri APK yang dipasang di kendaraan berplat nomor kuning itu.

Bawaslu memberikan waktu 3×24 jam sejak Jumat (26/1/2024) lalu untuk para pemilik angkot melepas APK yang ditempel di bagian kaca belakang angkot itu.

“Ada 15 angkot yang kami temukan memasang APK milik salah satu caleg. Saat ini 14 angkot sudah melepas APK, tinggal satu angkot yang belum,” tandas Ketua Bawaslu Riau Joko Wuryanto.

Apabila tenggat waktu yang diberikan habis namun APK belum dilepas, Bawaslu bersama pihak terkait, yaitu Dinas Perhubungan (Dishub), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), akan melakukan penertiban.

“Kami akan tertibkan bersama-sama. Ini diberikan kesempatan untuk melepas sendiri dulu,” tegas Ketua Bawaslu Wonogiri Joko Wuryanto. Aris Arianto