Pabrik Rokok PT Djarum di Sragen Akhirnya Diresmikan Bupati Yuni, Manajemen Pabrik Masih Membutuhkan Ribuan Karyawan Silahkan Daftar: Mari Bergabung Dengan Kami !

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati atau sering dipanggil mbak Yuni meresmikan pabrik rokok PT. Djarum di jalan raya Solo Purwodadi KM 35, Dukuh Tegalrejo, Desa Tlogotirto, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Senin (8/1/2024) siang.

Dalam peresmian pabrik rokok di wilayah kecamatan Sumberlawang tersebut, bupati Yuni didampingi Suroto wakil bupati Sragen, Sekda Sragen Hargiyanto, Tugiyono, Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam, Dandim 0725 Sragen, Letkol Inf Yoga Yastinanda bersama Wibowo Saputro JM PT Djarum Kudus secara simbolis meresmikan pabrik rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT) PT Djarum Desa Tlogotirto, Sumberlawang, Sragen.

Dalam sambutannya, bupati Sragen mengatakan banyak terimakasih kepada pihak PT Djarum yang akhirnya keluar kandang dan membuka pabrik di wilayah kabupaten Sragen.

“Saya tidak bisa membayangkan jika buka pabrik di luar Sragen, maka dari itu mari kita sambut dengan gembira PT Djarum akhirnya buka di Sragen, Tlogotirto kemarin susah ditinggalkan PT Garmen dan datang PT Djarum alhamdulillah, di Sragen ini masih banyak pengangguran yang harus kita entaskan dan kalau ada investor datang kita sambut dengan gembira,” kata bupati Yuni.

Ditemui JOGLOSEMARNEWS.COM disela-sela peresmian pabrik rokok Djarum mbak Yuni mengatakan adanya pabrik rokok di Sragen barat nantinya bisa mengurangi pengangguran di wilayah kabupaten Sragen, khususnya Utara Bengawan.

“Hari ini saya meresmikan pabrik rokok Djarum untuk membuat rokonya disini, mereka keluar dari daerah Pati raya alhamdulilah Sragen menjadi salah satu tempat untuk membuka pabrik, harapan saya ini salah satu cara untuk memberikan peluang kerja bagi masyarakat Sragen dan menekan angka pengangguran, ini membutuhkan 1200 karyawan ini baru ada 600 karyawan jadi ini masih ada peluang besar dan gaji sesuai UMK serta hak hak juga terpen,” jelasnya.

Pabrik rokok PT Djarum di Sragen ini mampu menampung ribuan orang pekerja, sedangkan pihak management Djarum masih membuka lebar-lebar lowongan pekerjaan bagi masyarakat Sragen khususnya perempuan dengan usia mulai 18 sampai 45 tahun.
Hal itu dibenarkan langsung oleh Purnomo Nugroho selaku Corporate Affair Officer PT Djarum Kudus.

“Ini adalah pabrik membuat rokok yang dilakukan secara manual, ini sementara baru 600 karyawan target kami disini diatas 1000 karyawan lebih, kami masih berupaya mencari tenaga kerja untuk mengisi ruang ruang kosong disini, harapannya masyarakat Sragen yang domisili di dekat lokasi pabrik bisa ikut bergabung dengan PT Djarum,” ujarnya.

Huri Yanto