WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Anda butuh tontonan sekaligus tuntunan, edukasi plus rekreasi? Jika jawabannya iya, maka event satu ini layak dijadikan referensi.
Nama eventnya adalah Zona Inovasi 2024, dihelat pada 1-2 Juni 2024 di Lapangan Baturetno Wonogiri atau lokasi resminya bernama Lapangan Madya Mandala Baturetno Wonogiri.
Zona Inovasi 2024 menyajikan dan menyuguhkan potret riil dunia pendidikan di kabupaten Jateng tenggara, Wonogiri, khususnya kawasan Baturetno.
Di Zona Inovasi 2024 yang dihelat Bidik Baturetno dengan mengusung tema Creative, Innovative, Visionary kali ini cukup istimewa. Pasalnya digelar sekaligus memperingati Hari Lahir Pancasila.
Di Zona Inovasi 2024 ditampilkan seluk beluk dunia pendidikan terkini, lengkap dengan prestasi, inovasi, profil, serta perkembangannya. Di Zona Inovasi 2024 juga pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan para pemangku kepentingan sektor pendidikan.
Pendek kata, Zona Inovasi 2024 merupakan kopdarnya para pecinta pendidikan. Mulai dari kepala sekolah, guru, karyawan, murid, orang tua/wali, masyarakat umum, dunia usaha dan industri, maupun pemerintah.
Tunggu dulu, Zona Inovasi 2024 juga dilengkapi stand UMKM. Menandakan bahwa kemajuan pendidikan berjalan seiring dengan geliat roda perekonomian.
Sudah ada sederet agenda bisa dijumpai di Zona Inovasi 2024. Sebut saja kirab budaya, bidik gending, pertunjukan seni budaya semacam reog Ponorogo, jalan sehat, pembagian doorprize, hingga sholawat.
Dalam statement yang beredar di lini media sosial, Wabup Wonogiri Setyo Sukarno menyambut baik plus mengapresiasi event Zona Inovasi 2024. Menurut Wabup Wonogiri Setyo Sukarno, berawal dari guru yang kreatif dan inovatif maka target Indonesia Emas merupakan target realistis dapat dicapai.
“Semangat berinovasi tumbuhkan kreativitas menuju Indonesia Emas,” tandas Wabup Wonogiri Setyo Sukarno.
Jadi tunggu apa lagi, Bolo, ramaikan Zona Inovasi 2024. Tapi ingat tetap sopan, santun, beradab dan berakhlak. Tunjukkan bahwa priyayi Kota Sate Baturetno pancen nyenengkeh, grapyak, lan sumeh. Aris Arianto