BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM — Tim SAR gabungan berhasil menemukan jenazah Mujana (60), korban yang hilang akibat terseret arus di Muara Opak, Bantul.
Jenazah ditemukan mengapung di Pantai Pandansimo pada Sabtu (14/9/2024) sekitar pukul 10.23 WIB, setelah dilakukan pencarian intensif selama beberapa hari.
Koordinator Satlinmas Istimewa Wilayah IV, Dwi Rias Pamuji, menjelaskan bahwa penemuan jenazah berawal dari penyisiran yang dilakukan tim SAR gabungan di sepanjang Pantai Baru hingga Muara Progo, tepatnya di selatan Pantai Pandansimo sisi timur.
“Saksi menemukan jenazah mengapung di tepian pantai. Berdasarkan ciri-ciri fisik, jenazah tersebut merupakan korban kecelakaan laut di Muara Opak yang dilaporkan hilang pada Kamis (12/9/2024) lalu,” ungkap Dwi.
Setelah penemuan tersebut, Tim SAR gabungan segera melakukan evakuasi dan membawa jenazah ke posko untuk proses identifikasi oleh tim inafis Polres Bantul dan tenaga medis dari Puskesmas Sanden. Setelah diidentifikasi, jenazah diserahkan kepada keluarga di rumah duka.
Sebelumnya, Mujana, warga Kalurahan Gadingharjo, Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul, dilaporkan hilang setelah terseret arus saat sedang menjaring ikan di Muara Opak, Tirtohargo, Kretek, Bantul, pada Kamis (12/9/2024) sekitar pukul 07.30 WIB.
Menurut Koordinator Satlinmas Istimewa Wilayah IV, Dwi Rias Pamuji, korban awalnya memarkirkan kendaraannya di Pantai Depok sebelum menyeberangi Muara Opak untuk melepas jaring. Namun, arus yang kuat menyeret korban ke tengah laut, dan peristiwa tersebut disaksikan oleh beberapa orang yang berada di lokasi.
Dengan ditemukannya jenazah Mujana, pencarian korban dinyatakan berakhir.
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
