SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) merespons keinginan ketua DPP PDIP, Puan Maharani yang meminta agar menyudahi konflik yang memanas antara PDIP dengan dirinya.
Ditanya soal permintaan tersebut. Jokowi justru balik bertanya sambil melempar senyum.
“Loh, yang memulai itu siapa,” tanya Jokowi sambil tersenyum.
Setelah itu, Jokowi menjelaskan bahwa pihaknya tidak ada permasalahan apa-apa dengan PDIP.
“Kita nggak ada apa-apa kok. (Nggak ada masalah dengan PDIP) Nggak ada masalah,” terangnya.
Namun saat ditanya, jikalau PDIP memiliki inisiatif keinginan untuk islah dengan dirinya. Jokowi enggan menjawab. Justru menyerahkan jawaban tersebut kepada Relawan Jokowi (Rojo), Darmizal yang pada saat itu berada disampingnya.
Darmizal mengatakan bahwa sebagai relawan kepentingan masyarakat itu adalah nomor satu. Sehingga ia mendukung apabila adanya perdamaian antara Jokowi dengan PDIP.
“Bagi kita, Pak Jokowi, kemaslahatan atau kepentingan masyarakat luas itu adalah segala-galanya, masyarakat luas akan terjawab kepentingan secara baik apabila perdamaian, ada kediaman. Ketegangan tidak menghasilkan manfaat apapun. Bahkan merugikan,semakin bersitegang semakin merugi,” ujarnya.
Pihaknya juga menyambut baik adanya keinginan dari PDIP yang ingin mengajak Jokowi ngopi. Bahkan, dirinya ingin mengajak, Dedy Sitorus untuk makan dan olahraga bersama.
“Kami dari kelompok relawan menyambut sangat baik, bahkan ingin mengundang kawan PDIP semacam Dedy Sitorus jangankan ngopi-ngopi, ayaokah kita makan bareng atau olahraga bareng riang gembira semua manfaatnya bagi kepentingan masyarakat,” paparnya.
“Apa yang kita lakukan adalah kepentingan masyarakat luas tidak ada lagi ketegangan, ketegangan itu merugikan. Seperti pak Presiden ke-7 kita, beliau tenang dari berbagai kritikan bahkan beliau tidak menyahut, tidak menjawab berbagai hujatan karena waktu yang akan membuktikan sejarah itu,” pungkasnya. Ando
