Beranda Umum Nasional Jokowi Ingin ke Padang Dua Hari Hadiri Hari Pers Nasional

Jokowi Ingin ke Padang Dua Hari Hadiri Hari Pers Nasional

Panitia HPN saat beraudiensi dengan Mensesneg Pratikno untuk mematangkan kedatangan Presiden Jokowi di HPN
Panitia HPN saat beraudiensi dengan Mensesneg Pratikno untuk mematangkan kedatangan Presiden Jokowi di HPN

JAKARTA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan akan menghadiri acara puncak Hari Pers Nasional (HPN) di Padang, Sumatera Barat, tanggal 8-9 Pebruari 2018 mendatang.

“Sudah terjadwal, tanggal 8-9 Pebruari Presiden akan berada di Padang selama dua hari. Menghadiri puncak HPN,” ungkap M Ihsan, penitia HPN dari PWI Pusat usai berdialog dengan Mensesneg Pratikno, Selasa (16/1).

Pada Selasa (16/1), tim Panitia HPN diterima Mensesneg Pratikno di kantornya. Dalam kesempatan itu juga ikut serta Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan sejumlah staf serta Ketua PWI Pusat Margiono dan panitia HPN pusat lainnya.

Panitia HPN bersama rombongan mematangkan kunjungan kepala negara ke Padang. Dalam pertemuan itu Mensesneg menyebut Presiden Joko Widodo sudah menjadwalkan akan ke Padang pada 8-9 Februari.

Baca Juga :  Usai Tangkap Terduga Pelaku Penambangan Ilegal di Solok, Kasatreskrim  Ditembak oleh Rekan Kerjanya Sendiri Hingga Tewas

Di Padang selain menghadiri acara para wartawan itu, Presiden akan meninjau dan meresmikan beberapa proyek. Menurut Ihsan, kehadiran presiden di acara HPN harus dimanfaatkan oleh daerah setempat untuk pembangunan.

Pratikno berpesan agar gubernur dan PWI menyiapkan acara sebaik-baiknya sehingga kehadiran kepala negara membawa manfaat bagi rakyat.

Jokowi sudah beberapa kali ke Sumatera Barat dalam sejumlah rangkaian acara. Pada setiap HPN sejak dulu presiden selalu datang, kecuali HPN di Batam. Yang hadir Wapres Jusuf Kalla.

Ketua PWI Sumbar, Heranof dan Humas Pemprov Jasman menyebut persiapan di Padang sudah hampir rampung. “Kita mulai hitung mundur,” kata Jasman yang hadir dalam pertemuan dengan Mensesneg. Pada acara HPN itu ribuan wartawan dari seluruh Indonesia akan hadir. Termasuk utusan dari luar negeri. (Wardoyo)