WONOGIRI-Peristiwa tanah amblas terjadi di Dusun Tompak, Desa Ketos, Kecamatan Paranggupito, Wonogiri. Sampai saat ini terus berlangsung dan diperkirakan terus meluas.
Akibatnya satu rumah warga terdampak dan rusak. Yakni rumah milik Sugiyono (47) warga RT 2 RW 2.
Kapolres Wonogiri AKBP Robertho Pardede melalui Kasubag Humas AKP Haryanto, Minggu (21/1/2018) mengatakan, tanah amblas kali pertama diketahui pada Desember 2017 lalu. Tanah yang amblas berada dekat rumah korban.
“Awalnya hanya seukuran diameter ban mobil,” kata dia.
Tapi, setiap turun hujan tanah amlas tersebut bertambah dan meluas. Hingga pada Sabtu (20/1/2018) lalu melebar mengenai rumah korban. Setidaknya bagian teras, dapur, serta ruang tamu rusak. Lantai amblas, dinding tembok pun retak.
Pemilik rumah dibantu warga sekitar selanjutnya berupaya mengantisipasi rumah tersebut roboh. Caranya dengan memasang penganjal kayu di teras dan tiang rumah. Serta dengan menimbun batu pada bagian tanah yg amblas tersebut.
“Kerugian materiil belum bisa diperkirakan. Yang jelas kami mengimbau pemilik rumah agar mengungsi,” tandas dia. Aris Arianto