TEMANGGUNG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Arwani (14) pelajar asal Dusun Banaran, Desa Gondangwayang, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung ditemukan tidak sadarkan diri setelah terjatuh dari pohon kelapa setinggi 7 meter, Rabu (15/05/2019).
Kapolres Temanggung AKBP Wiyono Eko Prasetyo melalui Kapolsek Kedu AKP Rachmad Efendi menjelaskan, kejadian tersebut bermula pada hari selasa (14/05) sekitar pukul 15.00 WIB korban berpamitan kepada ibunya bahwa ia hendak memetik buah kelapa dengan berbekal sebuah karung.
Ketika menuju kebun korban menghampiri dan mengajak tiga teman satu kampungnya untuk menemani memetik kelapa milik pamannya. Sesampai lokasi, korban langsung memanjat pohon kelapa sementara ketiga temannya menunggu di bawah.
“Awalnya sudah memetik beberapa buah saja dikarenakan sudah berlubang. Ketika hendak memetik buah yang lain dan memegang daun saat itu juga mengalami patah sehingga korban langsung terjatuh dengan posisi telentang dan tidak sadarkan diri,” jelasnya.
Selanjutnya oleh ketiga teman yang menunggu dibawah dengan cepat langsung menolong korban dengan maksud hendak dibawa pulang.
Karena tidak kuat dan keberatan kemudian meminta tolong kepada warga yang kebetulan sedang lewat untuk dibawa kerumah korban. Sesampai dirumah sekitar pukul 16.00 WIB korban masih juga belum sadarkan diri.
Melihat hal itu pihak keluarga langsung membawa ke RSUD Temanggung guna mendapatkan perawatan medis.
“Setelah mendapat penanganan dari medis, sekitar pukul 19.30 WIB korban dinyatakan sudah meninggal dunia diakibatkan mengalami luka cidera bagian leher dan tulang belakang,” imbuh Kapolsek.
Malam pada hari itu sekitar pukul 22.00 WIB, jenazah korban sudah sampai ke rumah keluarga untuk segera disucikan dan dimakamkan malam itu juga. Wardoyo