PEKALONGAN, JOGLOSEMARNEWS.COM —Angkatan Muda Ka’bah (AMK) Jawa Tengah melakukan sarasehan dan konsolidasi kader untuk wilayah pantura barat. Acara yang berlangsung di Pekalongan, Sabtu (27/11/2021).
Dalam pengarahannya, Ketua AMK Jateng Arif Sahudi menyampaikan sejumlah hal yang harus menjadi perhatian para kader AMK. Terutama materi tentang manfaat yang diperoleh ketika mengikuti organisasi.
“Manfaat berorganisasi akan banyak diperoleh. Misalnya melatih leadership. Ada banyak hal yang harus kita urus seperti acara-acara organisasi, yang tentunya melibatkan banyak orang, baik itu sesama anggota organisasi ataupun orang-orang di luar organisasi. Tentu anggota memiliki sikap dan karakter yang lebih aktif dibanding mereka yang tidak ikut organisasi,” kata Arif di depan para kader AMK.
Ditambahkan Arif, mereka yang ikut organisasi lebih banyak terlatih dalam mengutarakan pendapat di hadapan orang lain ataupun menggerakkan dan mengarahkan teman-teman sesama anggota ketika organisasi sedang mengadakan suatu acara.
Manfaat lain berorganisasi, kata Arif, adalah bisa belajar mengatur waktu. “Dengan ikut organisasi, memang waktu yang biasa kita gunakan untuk belajar dan mengerjakan tugas akan berkurang. Agar keduanya dapat berjalan sama-sama lancar dan tidak ada yang terbengkalai, manajemen waktu yang baik mutlak harus kita lakukan,” ungkapnya.
Disi lain, manfaat berorganisasi adalah bisa memperluas jaringan. “Di dalam organisasi akan banyak orang baru yang dikenal. Mereka ini jangan diremehkan, karena merupakan aspek yang penting, terutama bagi fresh graduate dan mereka yang sedang mencari pekerjaan. Dari mereka, kita akan dapat memperoleh informasi mengenai lowongan pekerjaan,” katanya.
Manfaat lain adalah bisa mengasah kemampuan sosial. “Mereka yang tergabung dalam organisasi, umumnya secara sosial juga lebih aktif dibanding mereka yang tidak ikut organisasi. Jika ikut organisasi, akan terlatih berinteraksi dengan berbagai macam tipe orang,” tambahnya.
Arif menambahkan, kemampuan mengatasi masalah dan manajamen konflik menjadi manfaat berorganisasi lainnya. “Banyak berinteraksi dengan orang dengan berbagai karakteristiknya, merupakan hal yang lumrah jika akan terjadi konflik dan gesekan maka dengan beroraganisani kita akan dilatih menemukan atau mencari solusi terbaik atas konflik tersebut tanpa mengganggu solidaritas organisasi,” katanya. (ASA)