WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – BRI berkomitmen untuk membantu pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui program Kredit Usaha Rakyat alias KUR BRI.
Program KUR BRI ini ditujukan bagi masyarakat yang membutuhkan tambahan modal usaha dengan bunga rendah dan proses yang lebih mudah.
KUR BRI adalah fasilitas pinjaman yang diberikan oleh BRI dengan suku bunga yang disubsidi oleh pemerintah. Program ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM yang selama ini mengalami kesulitan mengakses pinjaman karena keterbatasan modal atau agunan. Kredit ini memungkinkan masyarakat mengembangkan usahanya, meningkatkan pendapatan, dan menciptakan lapangan kerja baru.
Jenis-Jenis KUR BRI
A. KUR Mikro
Plafon maksimal hingga Rp50 juta dengan bunga ringan, cocok bagi usaha mikro tanpa memerlukan agunan tambahan.
B. KUR Kecil
Plafon antara Rp50 juta hingga Rp500 juta, lebih sesuai untuk usaha yang sudah memiliki skala bisnis menengah.
C. KUR TKI
Diperuntukkan bagi calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dengan plafon hingga Rp25 juta untuk keperluan biaya penempatan.
Program KUR BRI menjadi solusi efektif bagi mereka yang membutuhkan modal usaha dengan biaya rendah. Bagi masyarakat yang ingin mengembangkan usahanya, KUR BRI menawarkan kesempatan meraih keberhasilan dengan dukungan dana yang mudah dan aman.
Hanya saja, masih banyak yang belum memahami syarat dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengajukan KUR BRI dengan benar.
Mengutip laman resmi BRI, persyaratan calon debitur dan syarat penyaluran KUR BRI
Persyaratan calon debitur:
A. KUR Mikro BRI
1. Perorangan (perseorangan) yang menjalankan usaha produktif dan menguntungkan
2. Aktif menjalankan usaha minimal 6 bulan
3. Tidak sedang menerima pinjaman apapun dari bank, kecuali konsumer pinjaman seperti KPR, KKB, kartu kredit, dll
4. Persyaratan administrasi : Tanda pengenal berupa KTP, Kartu Keluarga (KK) dan izin usaha
B. KUR Kecil BRI
1. Mempunyai usaha yang produktif dan menguntungkan
2. Tidak mempunyai pinjaman pada perbankan, kecuali pinjaman konsumsi seperti KPR, KKB, kartu kredit, dll.
3. Telah aktif dalam dunia usaha minimal 6 bulan
4. Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau izin usaha lain yang dipersamakan
Persyaratan KUR Mikro Bank BRI
1. Maksimum pinjaman sebesar Rp50 juta per debitur
2. Jenis Pinjaman
Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun
Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun
3. Suku bunga 6% efektif per tahun
4. bebas biaya administrasi dan provisi
KUR Kecil Bank BRI
1. Pinjaman Rp 50 – Rp 500 juta
2. Jenis Pinjaman
Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 4 (empat) tahun
Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun
3. Suku bunga 6% efektif per tahun
4. Agunan sesuai dengan peraturan bank
C. KUR TKI BRI
1. Maksimum pinjaman Rp 25 juta atau sesuai ketentuan yang ditetapkan pemerintah.
2. Suku bunga efektif tahunan 6 inci.
3. Biaya manajemen dan penerapan gratis.
4. Jangka waktu pinjaman sampai dengan 3 tahun atau berdasarkan kontrak kerja.
5. Penempatan antara lain: Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, Malaysia.
Cara Pengajuan KUR BRI 2024
1. Kunjungi kur.bri.co.id untuk mengajukan pinjaman KUR BRI secara online.
2. Pilih “Ajukan pinjaman”.
3. Jika Anda sudah memiliki akun, masuk dengan alamat email Anda dan masukkan kata sandi Anda.
4. Jika Anda belum mempunyai akun di situs ini, pilih Daftar.
Anda juga dapat mendaftar dengan akun Google.
5. Tunggu konfirmasi yang dikirimkan BRI melalui pos tercatat.
6. Setelah akun dibuat, login kembali ke halaman https://kur.bri.co.id/ menggunakan email dan password Anda.
7. Klik Ajukan Pinjaman KUR.
Baca halaman Syarat dan Ketentuan dengan cermat lalu klik “Saya Nasabah BRI” dan “Setuju dan Ajukan Kredit”.
8. Klik “Saya bukan robot” dan masukkan informasi pribadi lengkap Anda (nama, NIK, alamat, nama orang tua kandung, dll).
9. Masukkan data lengkap usaha Anda (jenis usaha, pendapatan, biaya usaha, nomor rekening BRI, dll).
10. Unggah beberapa dokumen seperti KTP, surat keterangan usaha, foto paspor, foto bisnis, dll.
11. Klik Lanjut untuk masuk ke halaman pengajuan pinjaman.
Masukkan data penyerahan (nama dan periode penyerahan).
12. Klik “Hitung Angsuran” untuk menampilkan jumlah cicilan yang harus dibayar.
13. Klik Ajukan Pinjaman.
Aris Arianto