KARANGANYAR– Langkah bupati petahana, Juliyatmono (Yuli) untuk menggandeng kader PDIP, Robert Kristanto ke Pilkada Karanganyar 2018 agaknya bakal berjalan tanpa rintangan. Pasalnya, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP setempat juga melempar sinyal bahwa rekomendasi dari DPP PDIP, kemungkinan besar juga jatuh untuk duet Golkar-PDIP tersebut.
“Kemungkinan sama mas. Semua keputusan kewenangan DPP. Kami yang berada di bawah, siap melaksanakan apa pun keputusan partai,” papar Ketua DPC PDIP Karanganyar, Endang Muryarni, Sabtu (6/1/2018).
Meski demikian, Endang menyampaikan untuk kepastiannya siapa pasangan yang direkomendasi PDIP, pihaknya masih menunggu rekomendasi resmi dari DPP. Ia menyebut, kemungkinan besar, rekomendasi pasangan yang direstui DPP akan diumumkan Minggu (7/1/2018) malam ini.
Seperti diberitakan, pasangan Yuli-Robert resmi dikukuhkan melalui rekomendasi yang diterbitkan DPP Golkar di Jakarta, Jumat (5/1/2018). Munculnya Robert sebagai pendamping Yuli dinilai sebuah kejutan mengingat sejak awal, Yuli banyak digadang-gadang bakal kembali menggandeng Wabup, Rohadi Widodo ke Pilkada.
Bahkan, duet yang memenangi Pilkada 2013 dengan singkatan YURO itu sudah mendapat dukungan dari tiga parpol sekaligus yakni Gerindra, PAN dan PPP. Namun melihat perubahan itu, ketiga partai terpaksa harus kembali berpikir ulang dan melakukan konsolidasi untuk memutuskan apakah kembali mendukung YURO versi baru atau menempuh opsi lain. Wardoyo
