Beranda Umum Internasional Wouw, Putra Sulung Fidel Castro Tewas Bunuh Diri

Wouw, Putra Sulung Fidel Castro Tewas Bunuh Diri

Tribunnews

Bunuh diri bisa terjadi pada siapa saja tanpa pandang latar belakang. Berkebalikan dengan kenampakannya, tidak jarang tokoh-tokoh besar tiba-tiba diberitakan mati bunuh diri.

Putra sulung almarhum Fidel Castro itu dijuluki “Fidelito”, atau Fidel Kecil, karena kemiripan wajah dengan bapaknya. Fidel Ángel Castro Díaz-Balart, 68 tahun, anak mantan pemimpin Kuba Fidel Castro ditemukan tewas di Havana setelah mengakhiri hidupnya sendiri.

Menurut media pemerintah Kuba, setelah selama ini menderita depresi, ia ditemukan tewas pada hari Kamis (1/2/2018) pagi.

“Fidel Castro Díaz-Balart, yang selama beberapa bulan terakhir dirawat oleh sejumlah dokter karena depresi berat, mengakhiri nyawanya pagi ini,” surat kabar resmi Kuba, Granma, melaporkan.

Fidel Ángel Castro Díaz-Balart, adalah seorang fisikawan nuklir yang belajar di negeri yang dulu dikenal sebagai Uni Soviet. Televisi pemerintah melaporkan, setelah menjalani rawat inap di rumah sakit, dalam beberapa bulan terakhir dia mendapat perawatan medis sebagai pasien rawat jalan.

Sebagai penulis sejumlah buku, ia mewakili Kuba dalam berbagai acara akademis dan ilmiah di seleuruh penjuru dunia.

Sebagai penulis sejumlah buku, ia mewakili Kuba dalam berbagai acara akademis dan ilmiah di seluruh penjuru dunia. Saat ajalnya, dia menjabat sebagai seorang penasihat ilmiah untuk Dewan Negara Kuba dan menjabat sebagai wakil ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Kuba.

Fidel Ángel Castro Díaz-Balart juga memimpin program nuklir negeri pulau itu dari tahun 1980 sampai 1992, sebelum kemudian dihentikan menyusul ambruknya Uni Soviet. Castro Díaz-Balart lahir dalam pernikahan pertama bapaknya yang singkat dengan Mirta Díaz-Balart, putri seorang politisi terkemuka pra-revolusi.

Keluarganya dari pihak ibu kemudian menjadi para tokoh terkemuka di komunitas anti-Castro di Florida. Sepupunya, Mario Díaz-Balart adalah anggota kongres AS.

Menurut pengumuman yang disiarkan televisi tersebut, upacara pemakamannya akan dilakukan oleh keluarganya, namun tidak ada rincian lebih lanjut.

Sang ayah, Fidel Castro, seorang tokoh revolusioner dan salah satu pemimpin politik paling lama di dunia, meninggal pada usia 90 di tahun 2016. Tribunnews