Ini Jejak Perjalanan Karir EMS Sebelum Ditangkap KPK

JAKARTA – Inisial EMS,  Wakil Ketua Komisi VII DPR RI (sebelumnya disebut anggota) yang ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), adalah Eni Maulani Saragih.

Eni ditangkap di rumah dinas Menteri Sosial Idrus Marham di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Jumat (13/7/2018).  Bagaimana sebenarnya jejak Eni sampai ia ditangkap KPK, mengutip laman DPR RI, perempuan bernama lengkap Eni Maulani S ini lahir di Jakarta, pada 13 Mei 1970.

Ia terpilih menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Timur X, meliputi Lamongan, dan Gresik. Dia sendiri tinggal di Larangan Indah, Larangan, Kota Tangerang, Banten. Berdasarkan laman WikiDPR dijelaskan, pada periode 2014-2019 Eni bertugas di Komisi VII yang membidangi energi sumber daya mineral dan lingkungan hidup.

Pada April 2015 terjadi banyak mutasi di Fraksi Golkar dan sekarang Eni bertugas di Komisi II yang membidangi pemerintahan dalam negeri, kepemiluan, aparatur dan reformasi birokrasi. Eni resmi menggantikan Satya sebagai Wakil Ketua Komisi VII pada pertengahan April 2018.

Tercatat Eni adalah alumni IKIP Jakarta, pada 1990 – 1994, dan di STIE pada tahun 2004 – 2008. Eni memperoleh gelar Master Manajemen (MM) dari Universitas Trisakti pada tahun 2011 – 2013.

Adapun riwayat Organisasi MKGR sebagai Wakil Ketua Umum, pada tahun 2015 – 2019. Kemudian menjadi Bendahara Umum DPP KNPI pada tahun 2002 – 2005. Selain itu Eni juga pernah menjabat komisaris di sejumlah perusahaan, yakni PT Raya Energy Indonesia  (2011 – 2014) dan PT Nugas Trans Energy (2011 – 2014).