

WONOGIRI-Masyarakat Kecamatan Pracimantoro dan sekitarnya digemparkan dengan penemuan sesosok mayat di dalam luweng, Kamis (27/9/2018). Hingga kini proses evakuasi masih berlangsung.
Informasi yang berhasil dihimpun, mayat berjenis kelamin perempuan diperkirakan masih mengenakan helm ditemukan berada di dalam saluran luweng Bakalan, Desa Gambirmanis, Kecamatan Pracimantoro. Posisi mayat diperkirakan berada di kedalaman 25 meter dihitung dari mulut luweng.
Kali pertama mayat ditemukan sekelompok peneliti dari UGM Jogjakarta. Awalnya mereka meneliti luweng untuk mengetahui alur sungai bawah tanah sebagai salah satu solusi mengatasi kekeringan.
“Para peneliti menemukan mayat tadi siang,” ungkap Camat Pracimantoro, Warsito.
Penemuan itu langsung dilaporkan ke pihak berwajib. Segera tim kepolisian dan kecamatan serta SAR datang ke lokasi untuk mengecek dan mengevakuasi mayat tersebut.
“Tapi ini susah medannya, belum bisa diangkat,” tandas dia.
Beruntung ada bantuan personil dari SAR Jogjakarta yang hadir ke lokasi. Mereka bahu membahu berusaha mengangkat mayat dari dalam luweng.
Dia memperkirakan mayat sudah cukup lama berada di dalam luweng. Belum bisa diketahui penyebab perempuan itu sampai masuk ke dalam saluran air bawah tanah itu.
“Sementara ini belum ada warga kami yang merasa kehilangan anggota keluarganya,” ujar dia. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.














