SUKOHARJO–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo melalui Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Sukoharjo menggelar sosialisasi Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia (RANHAM) 2018, di Pendopo Graha Satya Praja (GSP).
Asisten Pemerintahan, Sukito, menjelaskan, RAHHAM bertujuan meningkatkan pemahaman dan pengertian masyarakat tentang HAM. Sekaligus penerapan HAM tersebut dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat, juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang arti HAM dalam berbagai aspek kehidupan.
“Sehingga menciptakan suatu komitmen bersama terhadap penghormatan, perlindungan, kemajuan, penegakan, dan pemenuhan HAM,” kata dia, Rabu (21/11/2018).
Sosialisasi diberikan kepada perwakilan karang taruna, perwakilan guru dan siswa SMA/K di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Wakil Bupati Sukoharjo Purwadi, menganggap penting kegiatan itu. Karena sosialisasi ini merupakan upaya pemerintah melakukan perlindungan, penghormatan, pemajuan dan pemenuhan HAM di Kabupaten Sukoharjo.
Terkait dengan pelaksanaan HAM di Kabupaten Sukoharjo, pemerintah daerah telah banyak melakukan aksi-aksi nyata yang tertuang dalam bentuk program. Di antarannya pemenuhan hak mengembangkan diri.
Saat ini telah melaksanakan pendidikan gratis, tingkat SD dan SMP. Dalam pemenuhan hak hidup, telah mengalokasikan anggaran yang cukup signifikan untuk Jamkesda bagi penduduk miskin dan penyandang disabilitas.
Dalam pemenuhan Hak Atas Kesejahteraan, pada 2018 Pemkab mengalokasikan anggaran yang cukup besar, guna membenahi dan menambah infrastruktur serta dalam memenuhi Hak Turut Serta dalam Pemerintahan.
“Pemkab Sukoharjo mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten Peduli HAM. Tahun 2018 kita berharap Kabupaten Sukoharjo masih menjadi salah satu penerima Penghargaan Kabupaten Peduli HAM, mohon dukungan masyarakat,” harap Wabup. Aris Arianto
