Setelah Sekap Polisi dengan Sarung, 9 Tahanan Ini Kabur

SAMARINDA-Polsekta Samarinda Kota heboh.    Seorang petugas kepolisian yang sedang patroli di ruang tahanan disekap, dan sembilan orang tahanan berhasil melarikan diri, Senin (26/11/2018).

Namun dari total 22 tahanan, tidak semua tahanan yang berada di ruang tahanan Mapolsek Samarinda Kota itu melarikan diri. Hanya sembilan orang yang nekad melarikan diri.

Tahanan yang melarikan diri tersebut sebelumnya berhasil menyekap petugas dengan menggunakan sarung. Pada saat itulah mereka melarikan diri melalui pintu utama ruangan sel.

Diketahuinya tahanan kabur, setelah seorang tahanan perempuan berteriak minta tolong. Teriakan itu membuat sejumlah polisi yang saat itu bertugas bergegas langsung mengejar tahanan yang mencoba kabur.

Terdapat tahanan yang diamankan di luar lingkungan Polsek, seperti di Jalan Dahlia, dan beberapa tahanan lainnya diamankan saat masih berada di sekitar Polsek.

Dari sembilan tahanan yang kabur, delapan di antaranya telah berhasil diamankan, menyisakan seorang tahanan lagi yang saat ini masih dalam pencarian kepolisian.

Hingga pukul 21.00 WITA, kepolisian masih berupaya untuk segera menangkap seorang tahanan lagi.

Dari keterangan Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Vendra Rivianto, saat itu anggota polisi tengah melakukan pengecekan rutin ke ruangan tahanan.

Anggota tersebut masuk ke ruangan tahanan tanpa membawa senjata api.

“Tahanan menyekap anggota kami yang sedang melakukan pengecekan rutin, lalu disekap dan tahanan berupaya melarikan diri,” ucap Kapolresta Samarinda yang memberikan keterangan kepada awak media di Polsek Samarinda Kota, Senin (26/11/2018).

Kapolresta menjelaskan, terdapat sembilan tahanan yang berupaya melarikan diri, namun delapan di antaranya sudah berhasil ditangkap lagi. Kini pihaknya tengah berupaya menangkap seorang tahanan yang masih kabur.

“Ada sembilan, yang sempat keluar ada empat, tapi tinggal satu tahanan lagi yang masih diluar. Saya imbau dengan kesadaran saja untuk segera menyerahkan diri,” tegasnya.