JOGLOSEMARNEWS.COM Nasional Jogja

Banyak Anak Muda Tak Suka Jadi Petani, Wabup Gunungkidul Berharap TI Bisa Meregenerasi Petani

   
Ilustrasi/tribunnews

GUNUNGKIDUL – Kebanyakan anak-anak muda di Kabupaten Gunungkidul lebih banyak memilih pekerjaan di luar  petani.

Melihat fenomena tersebut,  Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi berharap perkembangan Teknologi Informasi dapat meregenerasi petani.

Hal ini dikarenakan, saat ini anak muda Gunungkidul memilih pekerjaan lain daripada menjadi petani.

“Kalau TI dimanfaatkan dalam bidang pertanian anak-anak muda akan lebih semangat, sedangkan pertanian kalau masih menggunakan cara tradisional anak muda kebanyakan tidak mau,” katanya pada Tribunjogja.com, Minggu (2/12/2018).

Immawan mengatakan, penggunaan Teknologi informasi (TI) dalam bidang pertanian atau perikanan harus segera dimanfaatkan dan petani maupun nelayan jangan sekedar mengandalkan hafalan.

Baca Juga :  Tak Gubris Peringatan Petugas, 3 Pelajar Pria Asal Madiun Ini Terseret Arus di Pantai Parangtritis

“Jangan pakai hafalan lagi misalnya tahun kemarin mulai hujan kapan jangan seperti itu, lalu dalam bidang perikanan ternyata juga dapat memanfaatkan TI , yaitu nelayan dapat melihat dimana ikan bergerombol dengan menggunakan TI,” paparnya.

Pihaknya selalu mendukung program-program yang dapat memudahkan masyarakat di bidang pekerjaannya masing-masing entah itu nelayan atau petani.

“Kita tidak bisa mengajak anak-anak muda peduli terhadap pertanian tanpa adanya inovasi, inilah dunia anak-anak muda,” katanya.

Terpisah, Kepala Dinas Pertanian dan pangan Kabupaten gunungkidul, Bambang Wisnu Broto mengatakan dengan telah diluncurkan aplikasi Petani dapat menarik minat anak muda untuk mau menjadi petani.

Baca Juga :  Hendak Tawuran dengan Sajam dan Bom Molotov, Lima Remaja Asal Bantul Diamankan Polisi

“Terkait dengan adanya aplikasi ini mudah-mudahan anak-anak muda senang dan tertarik berkecimpung di dunia pertanian,” katanya.

ia mengatakan anak muda di gunungkidul saat ini sedikit seklali yang mengambil jurusan pertanian di tinggat perguruan tinggi.

“Dengan adanya aplikasi ini saya harap dapat menarik minat anak muda sekolah dibidang pertanian, tidak hanya ini saja untuk menarik anak muda agar mau bekerja menjadi petani kami juga memberi bantuan alat-alat pertanian modern,” katanya. #tribunnews

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com