![IMG_20181221_231933](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2018/12/IMG_20181221_231933.jpg?resize=640%2C471&ssl=1)
![](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2018/12/IMG_20181221_231933.jpg?resize=500%2C368&ssl=1)
SRAGEN – Polres Sragen menerjunkan 211 personil dalam pengamanan kegiatan akhir tahun yakni hari raya Natal dan Tahun Baru 2019 mendatang.
Masyarakat diminta mewaspadai potensi ancaman kejahatan konvensional maupun kejahatan di jalanan seiring meningkatnya mobilitas penduduk selama dua momen tersebut.
Penegasan itu disampaikan Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan saat memimpin apel gelar pasukan operasi lilin candi 2018 di Mapolres Jumat (21/12/2018).
Dalam amanatnya, Kapolres mengatakan ada beberapa potensi kerawanan yang harus diwaspadai. Diantaranya kejahatan konvensional, sweeping ormas, kecelakaan dan kemacetan.
Lantas potensi kejahatan di jalan seperti begal, pencopetan dan tindak kriminal lainnya.
“Sesuai dengan Sprint kita siapkan 211 personil didukung seratusan dari instansi terkait, elemen masyarakat yang ada termasuk dari TNI. Dalam pelaksanaanya nanti ada sekitar 600 personil,” kata Kapolres Sragen AKBP Yimmy Kurniawan, Jumat (21/12/2018).
Kepada wartawan usai memimpin Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2018, Kapolres menyampaikan operasi digelar mulai 21 Desember hingga 1 Januari 2019 mendatang atau selama 12 hari.
Selain menerjunkan 211 personilnya, masih ditambah ratusan petugas lainnya dari Pemkab Sragen, termasuk TNI, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan lainnya. Mereka bakal disebar ke pos-pos pengamanan terpadu yang ada di jalur Tol Solo-Ngawi.
“Kami siapkan di jalur tol itu empat titik di Km 519 A dan B, kemudian Km 538 A dan B. Kemudian di area kota juga ada lima yang kita sediakan di gereja untuk pengamanan Natal,” terangnya.
Selain itu masih ada 11 titik yang akan diamankan tetapi tidak memakai pospam. Untuk pengamanan kesebelas titik tersebut diserahkan pada Polsek jajaran.
Sementara untuk pengamanan malam pergantian tahun, bakal dikonsentrasikan di Alun-alun Sasana Langen Putra yang rencananya diisi dengan salawatan dari Habib Syech. Di malam tahun baru itu juga akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas.
“Mohon bantuan untuk sosialisasi tentang pengalihan arus. Karena nanti akan kami alihkan arusnya. Ini untuk kelancaran dan pengamamanan tahun baru. Maaf kalau ada ketidaknyamanan,” pungkas AKBP Yimmy Kurniawan. Wardoyo